Berita Viral

Bendera Merah Putih Dijadikan Mas Kawin, Pasangan Ingin Mengenang Perjuangan Menikah di saat Pandemi

Bendera Merah Putih Dijadikan Mas Kawin, Pasangan Ingin Mengenang Perjuangan Menikah di saat Pandemi

Editor: Andreas Eko Prasetyo
Kompas.com
Pasangan mempelai M Arif Al Fajar (29) dan Tsaniyah Faidah (25) membentangkan maskawin bendera merah putih di hadapan tamu undangan di rumah mempelai wanita di Jalan Sasak, Cilodong, Depok, Sabtu (8/8/2020). 

TRIBUNJAMBI.COM - Banyak rencana dikacaukan dengan kemunculan Covid-19, baik itu rencana sebuah negara, bahkan ke skup yang lebih kecil seperti personal.

Bagi sebagian orang, pandemi Covid-19 bukan hanya membuat resah dan khawatir terhadap kesehatan, tapi juga jadi penyebab berbagai rencana menjadi kacau.

Salah satunya yaitu bagi pasangan-pasangan kekasih yang sudah merencanakan pernikahan mereka.

Di awal-awal virus corona menyerang Indonesia, diberlakukan larangan untuk mengadakan acara hajatan seperti pernikahan.

Mungkin ada yang tetap menikah tanpa pesta, sedangkan lainnya menunda. Meski tak jarang yang nekat melanggar aturan.

Peserta CPNS Muarojambi Dipermudah, Boleh Menentukan Lokasi Ujian SKB Sesuai Domisili

737 Aset PLN Disertifikasi, Darmawan: Nothing is Impossible

Diusung PDIP dalam Pilkada Batanghari, Mahdan Siap Mundur dari PAN

Inilah Sosok yang Dijuluki Mas Ganteng oleh Netizen Indonesia, Artis Kpop Ini Member Fenomenal

Pasangan ini merupakan salah satu yang memilih untuk menundanya. Namun, kini haru bahagia itu akhirnya datang, meski masih dalam suasana pandemi Covid-19.

Untuk mengenangnya, hal unik dilakukan pasangan ini.

Pasangan mempelai M Arif Al Fajar (29) dan Tsaniyah Faidah (25) menyertakan maskawin bendera merah putih sebagai sarat akan nilai filosofisnya.

Pernikahan unik itu berlangsung khidmat ketika kedua mempelai ini membentangkan sang merah putih di hadapan tamu undangan.

Kabar Baik! Kemenag Kucurkan Bantuan 2,5 Triliun Untuk Pondok Pesantren

Link Live Streaming ILC TV One Malam Ini Tema “Wabah Corona Makin Mencekam: Akan Menyerahkah Kita?

KABAR GEMBIRA! Presiden Jokowi sedang Mempertimbangkan Gaji ke-13 Tenaga Medis Garda Depan Covid-19

Lewat My Time Jungkook Bawa BTS Cetak Sejarah di Billboard, Pemanasan Jelang 21 Agustus

Arif mengaku bahwa maskawin atau mahar Sang Dwiwarna ini diberikan untuk mengenang pernikahannya di bulan yang penuh dengan nilai sejarah perjuangan.

Sebab, acara pernikahan pada Sabtu, 8 Agustus 2020 lalu itu sangat berbeda dan bukanlah hal yang mudah lantaran harus melalui banyak rintangan.

Apalagi pernikahan ini mulanya diniatkan pada April.

Namun, saat itu zona merah di wilayah Bogor dan Depok masih banyak sehingga terpaksa diundur.

Optimalkan Pelayanan ke Masyarakat, Dukcapil Muarojambi Jemput Bola Pembuatan Dokumen Kependudukan

Perlakuan Khusus Syahrini ke Mantan Reino Barack Saat Ultah, Sandra Dewi: Pagi-pagi Rumah Heboh

Kejati Jambi Terima SPDP Dugaan Korupsi Pembangunan Jarigan Listrik di Kabupaten Sarolangun

Ia dan istrinya, Tsaniyah berhasil melewati itu setelah pemerintah mengizinkan penyelenggaraan pernikahan dengan protokol kesehatan.

Tentunya, kata dia, menikah adalah oase di tengah ketidakpastian pandemi Covid-19, yang bertepatan dengan bulan kemerdekaan Indonesia.

Optimalkan Pelayanan ke Masyarakat, Dukcapil Muarojambi Jemput Bola Pembuatan Dokumen Kependudukan

Perlakuan Khusus Syahrini ke Mantan Reino Barack Saat Ultah, Sandra Dewi: Pagi-pagi Rumah Heboh

Canangkan Desa Peduli Awasi Hak Pilih, Afifudin Sebut Pemilu bukan Persoalan KPU dan Bawaslu Saja

Dia menyebut bahwa bendera merah putih itu diberikan hanya sebagai pelengkap saja, karena selain itu ia juga memberikan maskawin berupa emas dan seperangkat alat shalat.

Arifal, sapaan akrabnya, ini mengaku membeli bendera dari penjual musiman yang ada di pinggir jalan, sekaligus untuk membantu memakmurkan pedagang yang sedang kesusahan karena pandemi.

"Bendera ini cuman pelengkap saja karena momennya pas juga kan dan kebetulan saya beli dari bapak-bapak (penjual bendera) di pinggir jalan," ucap dia.

Pernikahan unik yang berlangsung di rumah mempelai wanita di Jalan Sasak, Cilodong, Depok, ini dibatasi karena harus menerapkan social distancing.

Ibunda Maia Estianty Blak-blakan Ungkap Sikap Ahmad Dhani, Jangankan Dipuji, yang Ada Dihina

Cinlok di Sinetron Dari Jendela SMP, Kiesha Alvaro Dapat Peringatan Ibunya, Jadi Bucin Ratu Sofya?

Terungkap Ucapan Anak-anak Ahok BTP yang Belum Bisa Menerima Puput Nastiti Devi

Begitu pula dengan protokol kesehatan para tamu sangat ketat, disediakan tempat cuci tangan, hand sanitizer dan sarung tangan plastik.

"Masker wajib bawa kemudian kami beri sarung tangan juga untuk menyantap hidangan agar terhindar dari virus Corona," kata pria asal Bandung ini.

Arif dan Tsyaniah mengatakan bahwa perjuangan masih panjang dan setelah ini akan sama-sama membina mahligai rumah tangga di Kota Bogor. (Afdhalul Ikhsan)

Khodijah Speed di Jambi Lahirkan Banyak Pebalap Juara Drag Race

Mengapa Nagita Slavina Jarang Pakai Kaus Ketat, Ternyata Segini Ukuran Tubuhnya, Gede di Kamera

Misteri Bocah Gendong Jasad Adiknya Usai Bom Nagasaki, Simpan Kisah Kelam Bencana Bom Atom

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Pasangan Ini Menikah dengan Maskawin Bendera Merah Putih

(*)

IKUTI KAMI DI INSTAGRAM:

NONTON VIDEO TERBARU KAMI DI YOUTUBE:

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved