Kuping Sering Berdenging, Kenali Penyebabnya
Tinnitus biasanya muncul karena dipicu masalah menurunnya fungsi pendengaran karena usia, juga bisa dipicu akibat luka atau adanya masalah pada..
TRIBUNJAMBI.COM - Kuping sering berdengung di sebut juga sebagai Tinnitus, Tinnitus adalah persepsi kebisingan atau dengungan atau berdenging di telinga. Ini merupakan masalah umum yang diderita oleh 15 hingga 20 persen orang di dunia.
Tinnitus biasanya muncul karena dipicu masalah menurunnya fungsi pendengaran karena usia, juga bisa dipicu akibat luka atau adanya masalah pada sistem sirkulasi darah.
Meskipun mengganggu, tinnitus biasanya bukanlah tanda dari sesuatu yang serius. Meskipun dapat memburuk seiring bertambahnya usia, bagi banyak orang, tinitus dapat membaik dengan pengobatan.
• Ini Cara Klaim Token Listrik Gratis PLN Bulan Agustus 2020: Login www.pln.co.id atau via WhatsApp
• Tak Mau Kalah Dengan Tik Tok, Instagram Juga Luncurkan Fitur Serupa
Mengobati penyebab yang diidentifikasi kadang-kadang membantu. Perawatan lain yakni dengan mengurangi atau menutupi kebisingan, sehingga membuat tinitus tidak terlalu dirasakan.
Gejala Tinnitus
Tinnitus melibatkan sensasi mendengar suara saat tidak ada suara eksternal. Gejala tinitus mungkin termasuk ;
- Dering
- Berdengung
- Gemuruh
- Mengklik
- Desis
- Suara seperti senandung
Suara yang didengar dapat bervariasi dalam nada mulai dari raungan rendah hingga deritan tinggi, dan Anda mungkin mendengarnya di satu atau kedua telinga.
Dalam beberapa kasus, suaranya bisa sangat keras sehingga dapat mengganggu kemampuan Anda untuk berkonsentrasi atau mendengar suara eksternal. Tinnitus mungkin hadir setiap saat, atau mungkin datang dan sembuh dengan sendirinya.
• Cegah Karhutla, Sekda Muarojambi: Tak Mungkin Ada Api Ketika Tak Ada Sulut
Jenis Tinnitus
- Tinitus subyektif
Tinitus subyektif adalah tinitus yang hanya bisa Anda dengar. Ini adalah jenis tinitus yang paling umum.
Ini bisa disebabkan oleh masalah telinga di telinga luar, tengah, atau dalam.
Ini juga dapat disebabkan oleh masalah dengan saraf pendengaran (pendengaran) atau bagian otak Anda yang menafsirkan sinyal saraf sebagai suara (jalur pendengaran).
- Tinnitus obyektif