Sosok Istri Eks Dukun Cilik Ponari Jadi Sorotan, Sederhana Sampai-sampai Sempat Tak Tahu Dulu Tenar
Ponari menikahi gadis pujaannya, Aminatuz Zuroh di tengah wabah Corona pada Sabtu (1/8/2020) secara sederhana.
TRIBUNJAMBI.COM
Masih ingat Ponari dukun cilik yang sempat viral pada 2009 silam? Ya, kini pemuda tersebut telah resmi menikah.
Ponari menikahi gadis pujaannya, Aminatuz Zuroh di tengah wabah Corona pada Sabtu (1/8/2020) secara sederhana.
Lalu siapa sosok istri Ponari selengkapnya? Berikut biodata Aminatuz Zuroh wanita yang memikat hati dukun cilik Ponari.
Aminatuz Zuroh (22) merupakan gadis asal Desa Sukosari, Kecamatan Jogoroto, Jombang.
Sementara Mohammad Ponari Rahmatulloah alias Ponari (21) merupakan warga Desa Balongsari, Kecamatan Megaluh, Jombang.

Keduanya mengaku telah berpacaran selama satu tahu sejak 2019 lalu dan sempat melakukan prosesi lamaran pada (1/1/2020).
• Viral, Mahasiswi Ungkap Modus Dosen Swinger Ajak Tukar Pasangan, Pura-pura Chat Istri Kasih Izin
• Anji Klaim Obat Covid-19 Sudah Ditemukan, Dokter Tompi Beri Peringatan Ini
• 12 Tahun Jadi TNI Gadungan, Aksi Pria Ini Terbongkar Setelah Tak Ganti-ganti Seragam
Setelah cukup lama berpacaran, Ponari akhirnya mantap menikahi Aminatuz Zuroh pada Sabtu (1/8/2020).
Di tengah pandemi Covid-19 yang masih terjadi di Indonesia, Ponari dan Aminatuz Zuroh memilih menggelar pernikahan mereka secara sederhana.
Lalu bagaimana kisah cinta Ponari dan Aminatuz Zuroh selengkapnya? Berikut rangkumannya.
Cinta Bersemi di Tempat Kerja
Kepada Surya.co.id, Aminatus Zuroh mengaku berpacaran dengan Ponari sejak Juli 2019.
Saat itu keduanya masih sama-sama bekerja di perusahaan makanan ringan (snack) di Jombang.
Namun, kini Ponari sudah pindah kerja di sebuah perusahaan pemasaran obat-obat herbal.
"Semula sih biasa saja, lama-lama kami akrab, saling dekat. Dan kemudian berlanjut ke hubungan asmara. Itu terjadi bulan Juli 2019," kata Aminatuz Zuroh, di kediaman orang tua Ponari, Jumat (17/1/2020) sore.
Bagi Aminatuz Zuroh, putri bungsu dari empat bersaudara dari pasangan Solikhin (64) dan Nipah (64), yang membuatnya jatuh hati kepada Ponari adalah orangnya baik hati, pendiam, tapi murah senyum.
Dan yang agak lucu, saat sudah membina hubungan serius dengan Ponari (yang disapanya dengan Mas Ari), Aminatuz tidak tahu sama sekali, pemuda yang menjadi kekasihnya itu dulu pernah tenar sebagai dukun cilik, yakni saat Ponari usia 10 tahun.

"Saya baru tahu Mas Ari ternyata dukun cilik yang pernah tenar, ya belakangan ini saja. Itu pun setelah diberi tahu teman-teman," tutur Zuroh.
Mukharomah, ibunda Ponari, mengaku setuju saja anaknya bersama gadis yang dicintainya, Aminatuz Zuroh.
"Bagi kami, sebagai orang tua Ponari, setuju saja yang atas pilihan anak. Apalagi gadis pilihannya perilakunya juga baik," kata Mukharomah, yang ikut menemui, kepada surya.co.id.
Lamaran Ponari awalnya diketahui melalui unggahan foto di akun Facebook Aminatuz Zuroh pada awal Januari lalu.
Dalam foto itu Ponari dan Aminatuz Zuroh terlihat menunjukkan cincin yang melingkar di jari manis mereka.
Sekadar mengingatkan, nama Ponari sempat viral di tahun 20019 karena disebut mampu menyembuhkan orang sakit.
Saat itu, Ponari yang masih duduk di kelas tiga SDN Balongsari, Kecamatan Megaluh dikabarkan menemukan 'batu ajaib'.
Batu itu ditemukan saat dia ada geledek menyambar, tak jauh dari dirinya berdiri. Itu terjadi awal 2009.

Batu yang ditemukan Ponari itulah yang kemudian dianggap keramat dan mampu menyembuhkan berbagai penyakit.
Caranya, batu dicelupkan ke air oleh tangan Ponari, kemudian air tersebut diusapkan ke bagian badan yang sakit.
Kabar tersebut cepat menyebar, dan ribuan warga setiap hari berdatangan dari penjuru Indonesia, ke rumah Ponari untuk mencari kesembuhan.
Ponari yang saat itu masih usia 10 tahun, digendong kerabatnya, Waris, agar bisa mencelupkan batu ke ratusan gelas yang dibawa pasiennya.
Seiring berjalannya waktu, jumlah pasien Ponari berangsur menyusut.
Meskipun sampai sekarang masih ada saja yang datang ke rumah Ponari untuk mencari kesembuhan dengan batu yang dianggap bertuah tersebut.
Di luar itu, dari kiprah Ponari sebagai dukun cilik tersebut, bisa mengangkat taraf ekonomi keluarganya.
Sebab, setiap 'pasien' yang datang, selalu memasukkan uang ke kotak yang disediakan, secara suka rela.
Selain itu, dari banyaknya warga yang datang, warga setempat juga kecipratan rezeki.
Puluhan lapak pedagang makan dan minuman bermunculan, serta usaha parkir yang dikelola pemuda setempat.
Konon saat itu, uang yang beredar di desa setempat, bisa mencapai ratusan juta setiap hari. Terutama jika hari Jumat, Sabtu dan Minggu.
Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Biodata Aminatuz Zuroh, Istri Ponari 'Dukun Cilik' yang Baru Menikah, Cinta Bersemi saat Kerja,