Ingat Nino Elkasih? Nasib Vokalis Band Itu, Kena Stroke dan Dicerai Istri, Kini Hidup di Panti Jompo

"Sekarang kondisinya Ibnu begini (stroke dan duduk di kursi roda), apa-apa harus dibantu," kata pengasuhnya yang enggan menyebutkan namanya.

Ia mengatakan kalau Nino Elkasih ingin melakukan sesuatu, selalu disampaikannya dalam pesan singkat kepada pengasuhnya.

"Kalau mau makan, minum obat, dan lainnya dia (Ibnu) selalu sampaikan lewat whastapp," ucapnya

Pengasuh tersebut menyebutkan kalau El Ibnu saat ini tinggal di Panti Jompo Yayasan GPIB Pniel, Pondok Aren, Tangerang Selatan.

"Sudah setahun tinggal di Panti Jompo sebelumnya di rumah. Tapi karena tidak ada yang merawatnya lagi, temannya masukin ke panti," ujar pengasuh tersebut.

• Live Streaming Final PBSI Home Tournament Sesaat Lagi, Pukul 15.00 WIB,Gregoria Mariska Balas Dendam

• Ramalan Zodiak Sabtu 25 Juli 2020, Scorpio dan Guru Terbaik, Aquarius Carilah Kedamaian

• Kabar Gembira! Kini Pasien Covid-19 Bisa Klaim Biaya Perawatan, Ini Syarat Aturan Barunya!

Pengakuan Ibunda Nino Elkasih

Melansir dari Tribunnews.com, kondisi Nino Elkasih sekarang menjadi perbincangan setelah terserang penyakit stroke.

Ibu Nino Elkasih, Metri Cita Wiji sempat menceritakan anaknya baru terserang stroke pada Febuari 2015 silam.

Ketika itu kondisi tubuh dan keuangan Nino Elkasih mulai terlihat perbedaannya.

Uang Nino Elkasih habis untuk perawatan penyakitnya ketika berada di Maroko.

"Februari dia pulang ke Indonesia sempoyongan. Badan kurus, bawa tas gede. Itu pun dia udah nggak pegang uang sama sekali karena dia biayanya habis," jelas Ibu Nino Elkasih

Lambat laun kondisi kesehatan Nino Elkasih semakin memprihatinkan.

Beberapa kali Nino Elkasih membagikan fotonya sedang berbaring di kasur rumah sakit diunggah ke instagram.

Saat ini Nino Elkasih tidak bisa bergerak dan harus duduk di kursi roda untuk mempermudah aktivitasnya.

Nino Elkasih juga salah satu orang yang dekat dan perhatian dengan mendiang Julia Perez ketika terbaring sakit.

Warganet pun semakin prihatin dan simpati dengan kondisi El Ibnu setelah mengetahui kepahitan hidupnya.