Kisah di Muara Siau, Banyak yang Tak Tahu Pancasila, Serda Andi Datangi Sekolah untuk Ngajar

Di tengah-tengah pembekalan, Serda Andi Kurniawan melakukan diskusi dan tanya jawab. Serda Andi bertanya kepada anak-anak.

Penulis: Muzakkir | Editor: Duanto AS
ist
Babinsa Koramil Muaro Siau, Serda Andi Kurniawan mendatangi sekolah-sekolah di Kabupaten Merangin. 

TRIBUNJAMBI.COM, MERANGIN - 'Pak Babin' alias Babinsa merupakan tentara yang sangat dekat dengan warga.

Ini seperti yang dilakukan anggota Babinsa di Kabupaten Merangin, Serda Andi Kurniawan

Fenomena saat ini, banyak anak-anak sekolah tak mengetahui lambang negara Indonesia ini. Begitu juga tidak hapal Pancasila, UUD 1945, bahkan lagu kebangsaan Indonesia Raya.

Bebaskan WNA yang Disandera Bandit Kongo, Kok Bisa Prajurit TNI Tak Menembak Peluru Satu Bijipun?

Karier Gemilang 3 Jenderal TNI Asal Jambi, Pernah Digembleng Kopassus bahkan Komandan

Tak mau generasi muda di wilayahnya bertugas Muaro Siau, Kabupaten Merangin, menjadi seperti itu, Babinsa Koramil Muaro Siau, Serda Andi Kurniawan mendatangi sekolah-sekolah di Kabupaten Merangin.

Kemarin, kebetulan, Andi bersama rekannya Herman eks-TNI angkatan 96 gelombang I, mendatangi SDN 140 Rantau Panjang, Kecamatan Muaro Siau.

Kedatangan Serda Andi bersama rekannya itu untuk memberikan pembekalan moral kebangsaan dan cinta Tanah Air kepada siswa di sekolah itu.

Menurut Serda Andi, saat ini sikap tersebut sangat diperlukan sekali ditanamkan sejak dari sekolah dasar agar generasi penerus bangsa mengerti akan makna Pancasila UUD Dasar 1945 serta sikap cinta Tanah Air.

VIDEO Viral Petugas Pemakaman Dipukul Oknum Anggota Keluarga Suspek Covid-19

"Itu dilakukan agar mereka tidak semena-mena dalam bertindak serta menghargai apa yang telah menjadi landasan hukum serta kewajiban mereka terhadap NKRI," tuturnya.

"Anak-anak juga harus mengerti tentang makna bhineka tunggal ika, yang mana walaupun berbeda ras, suku, agama dan budaya,tetapi tetap bersatu menjadi suatu bangsa kesatuan bangsa Indonesia. Sebagai negara kesatuan, kita harus menjunjung tinggi rasa kesatuan dan keberagaman," kata Serda Andi Kurniawan.

Di tengah-tengah pembekalan, Serda Andi melakukan diskusi dan tanya jawab.

Serda Andi bertanya kepada anak-anak.

Dari jawaban itu, Serda Andi akhirnya mengetahui banyak sekali anak-anak yang belum mengerti makna dari Pancasila. Menurut dia, ini sangat memprihatikan.

Video Hana Hanifah dengan 3 Lelaki Ditonton Hampir 100 Ribu, Kok Bisa Viral? Ini Penyebabnya

"Hampir semua siswa dan siswi tidak bisa menjawab, pada dasarnya Mereka sudah harus mengetahui bahwa pondasi NKRI selalu terpampang di depan kelas yaitu pancasila dan Undang-undang Dasar 1945," sebut Andi lagi.

Dia bersama rekannya sangat berharap agar tenaga pendidik di seluruh Indonesia serta dinas terkait dapat memperbaiki atau menambah jadwal pelajaran tentang pendidikan kewarganegaraan.

Itu agar seluruh peserta didik di Indonesia mengerti sejak dini akan pentingnya pendidikan kewarganegaraan bagi kehidupan dalam berbangsa dan bernegara.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved