Idul Adha 2020
Harga Hewan Kurban Jelang Idul Adha 2020 di Jambi - Kambing Mulai Rp 1,4 Juta, Sapi Rp 11,8 Juta
Baik hewan kurban kambing, sapi, domba hingga lainnya, umat Muslim mulai menilik harga-harga pasarannya saat ini sebagai pertimbangan.
- Kambing Yaman: Rp 3.200.000
- Sapi Yaman: Rp 28.500.000
5. Dompet Dhuafa
Berikut daftar harga hewan kurban dilansir dompetdhuafa.org, mulai dari kambing, sapi, bahkan unta.
- Kurban Standar dengan harga Rp 1.490.000 per ekor
Bisa Kambing atau Domba, Berbobot 23-28 kg.
- Kurban Medium dengan harga Rp 1.690.000 per ekor
Bisa Kambing atau Domba, Berbobot 29-34 kg.
- Kurban Premium: Rp1.890.000 per ekor
Bisa Kambing atau Domba, Berbobot > 35 kg.
- Sapi: Rp12.975.000 per ekor
Berbobot 250-300 kg.
• Revitalisasi Pasar Keramat Tinggi Batal, Anggaran Rp 3,3 Miliar Digeser untuk Pencegahan Covid-19
• Pemilik 5 Zodiak Ini Pilih Kabur saat Ada Masalah dengan Pasangannya - Leo Tak Suka Pengaruh Buruk
Ketentuan dan Syarat Hewan Kurban
Ulama sekaligus Pengasuh Pondok Pesantren Al-Muayyad Windan Kartasura, KH Dian Nafi membeberkan kriteria atau syarat utama hewan kurban.
Seperti diketahui, momen Idul Adha menjadi satu di antara beberapa hari raya yang ditunggu-tunggu umat muslim.
Momen tersebut bisa dimanfaatkan umat muslim untuk lebih mendekatkan diri kepada Tuhan.
Nah, dalam Idul Adha, umat muslim akan menyembelih hewan kurban dan membagikan dagingnya kepada sesama yang membutuhkan.
Hewan yang dikurbankan pun harus memenuhi beberapa kriteria.
KH Dian Nafi menuturkan kriteria atau syarat utama hewan kurban termaktub dalam surat Al Yaqut An-Nafis.
Setidaknya, ada empat syarat utama hewan kurban yang tertuang dalam surat tersebut.
"Yang pertama, harus binatang ternak, bisa unta, sapi, kerbau, kambing, dan domba," tutur Dian kepada TribunSolo.com.
Selain itu, lanjut Dian, umur hewan yang dikurbankan harus mencukupi.
"Kalau unta itu 5 tahun, kalau kerbau, sapi, dan kambing 2 tahun, kalau domba 1 tahun," kata dia.
"Terus unta, sapi dan kerbau cukup untuk kurban 7 orang, kalau kambing atau domba cukup 1 orang," tambahnya.
Dian menuturkan hewan yang dikurbankan sebaiknya tidak ada cacatnya.
"Seperti, misalnya matanya buta satu, terlalu kurus kan tidak ada dagingnya untuk kurban apanya," tutur dia.
"Berpenyakit, misalnya kalau sapi antraks dan kudisan, itu tidak boleh," imbuhnya.
Umat Muslim, kata Dian, harus memiliki niatan untuk berkurban dalam dirinya.
"Ketika menyembelih dalam dirinya harus ada niatan untuk kurban," ucapnya. (tribunjambi.com, TribunSolo.com)