Pengantin Baru di Pasuruan Bunuh dan Perkosa Bocah 5 Tahun, Alasan Butuh Uang Beli Sosis & Kopi Susu
Dengan alasan tersebut, Moch Tohir dibantu istrinya, Ifa Maulaya (19) nekat membunuh anak kecil berisial RR. Lebih mirisnya lagi, Moch Tohir tak hanya
TRIBUNJAMBI.COM, PASURUAN - Kapolres Pasuruan, AKBP Rofiq Himawan sampai geleng-geleng kepada dengar pengakuan pria bernama asli, Moch Tohir (27).
"Kalau orang waras, saya kira tak akan tega melakukan perbuatan sebejat dan senekat ini," ucapnya dikutip TribunJakarta.com dari Surya, Kamis (9/7/2020).
Rofiq tak sangka mendengar alasan konyol Moch Tohir nekat membunuh bocah tak berdosa berusia 5 tahun pada, Rabu (8/7/2020).
"Saya butuh uang pak, untuk beli sosis dan kopi susu," kata Moch Tohir saat ditanya Kapolres di hadapan wartawan.

Dengan alasan tersebut, Moch Tohir dibantu istrinya, Ifa Maulaya (19) nekat membunuh anak kecil berisial RR.
Lebih mirisnya lagi, Moch Tohir tak hanya membunuh gadis malang tersebut, ia juga sempat memperkosa dua kali.
Jasad RR ditemukan di dekat sawah, satu kilometer dari kediaman korban di Desa Tanggulangin, Kecamatan Kejayan, Kabupaten Pasuruan.
Padahal saat itu, orangtua RR, Sucipto dan Satuha sedang mencari keberadaan RR yang tak kunjung pulang ke rumah.
Mereka belum mengetahui, kejadiaan nahas tengah menimpa putri tercintanya.
• Update Covid-19 Jambi Kamis (9/7) Tambah 1 Positif, Total 122 Kasus Virus Corona
• Tak Butuh Waktu Lama, Swab Mandiri di Jambi Bisa Diketahui Hasilnya Dalam Hitungan Jam
Peran pembunuhan
Moch Tohir dan Ifa yang baru menikah 2 minggu ini juga merampas perhiasan yang dipakai RR.
Rofiq mengatakan, mereka memiliki peran masing-masing dalam kasus persetubuhan, perampasan perhiasan, dan pembunuhan RR.
Mualnya, Moch Tohir membujuk RR untuk main ke rumahnya.
Saat itu, RR memang sedang bermain bersama teman-temannya di dekat rumah Moch Tohir dan Ifa.
"Tiba-tiba tersangka datang bawa es krim. Kemungkinan es krim ini sebagai bujuk rayunya agar korban mau ikut ke rumah tersangka," kata Rofiq.