Berita Internasional
Deretan Sniper Paling Mematikan di Dunia, Satu dari TNI AD, Bisa Cabut Nyawa Musuh dari Jarak 2,5 Km
Deretan Sniper Paling Mematikan di Dunia, Satu dari TNI AD, Bisa Cabut Nyawa Musuh dari Jarak 2,5 Km
TRIBUNJAMBI.COM - Mengenal sosok sniper yang sangat mematikan. Dibenci musuh karena tanpa suara bisa menghilangkan nyawa tiba-tiba.
Sniper atau penembak jitu bisa melihat dari jauh dan menyabut nyawa dari jauh pula.
Menggunakan senjata sniper, memang tidak didesain untuk raid alias serbu, tapi sniper menang jarak dan juga akurasi.
Sniper jelas lebih mematikan, di samping pula karena peluru yang dipakai biasanya lebih besar sehingga menghasilkan damage yang besar pula.
• Nampak Tak Gentar Lawan China, Narendra Modi Kunjungi Lokasi Bentrok yang Tewaskan Tentara India
• 6 Bahan Alami untuk Obati Sariawan, Mulai Kunyit hingga Air Garam
• Harga Mobil Bekas Toyota Avanza, Daihatsu Xenia, Mitsubishi Xpander, Suzuki Ertiga, Nissan Livina
• Daftar Harga Mobil Bekas Honda Jazz, Keluaran 2004 Hanya Rp 60 Jutaan
Dalam berbagai perang yang terjadi di dunia, sosok sniper menjadi salah satu hal yang menjadi sorotan.
Sniper sendiri adalah orang yang memiliki keahlian khusus dalam menembak.
Selain mahir menembak, seorang sniper harus mahir berkamuflase ketika sedang berada di medan operasi.

• Lowongan Kerja OVO Juli 2020 - 18 Posisi Supervisor, Staff Keuangan, Digital Copywriter, Grafis
• Jalur Zonasi PPDB di Jambi Jadi Masalah, Orangtua Siswa Lapor ke Ombusdman
• Gardan Mobil Damkar Bungo Dipreteli, Indones: Saya Tidak Tahu, Kemarin Hanya Ganti Pelek
Maka tak heran jika satu orang sniper bisa membuat kalang kabut banyak pasukan musuh.
Karena tujuan sniper ialah memberi efek psikologis kepada lawannya dan mengincar sasaran dengan nilai tinggi.
Sniper dunia ada yang bisa membunuh lebih dari 2000 pasukan musuh seorang diri, atau membunuh 505 pasukan musuh hanya dalam 100 hari.
Jagoan-jagoan ini bisa menembak tepat sasaran dari jarak 1900 meter, musnahkan seluruh anggota platon sambil bersembunyi di dahan pohon, tumpukan salju atau bahkan dari kapal yang bergerak.
Bahkan pernah tercatat, seorang penembak jitu handalan membunuh penembak jitu musuhnya dengan menembak langsung dari jangkauannya.
• Kabar Buruk Kembali Diterima Risma, Dua Kepala Dinas di Surabaya Positif Terinfeksi Virus Corona
• Gardan Mobil Damkar Bungo Dipreteli, Indones: Saya Tidak Tahu, Kemarin Hanya Ganti Pelek
• Jalur Zonasi PPDB di Jambi Jadi Masalah, Orangtua Siswa Lapor ke Ombusdman
Penasaran? siapa saja mereka, berikut daftar sniper paling mematikan di dunia.
1. Henry Norwest
Henry Norwest adalah penembak asal Kanada yang mengklaim membunuh 115 korban saat Perang Dunia Pertama.
Ia sering dikirim ke pedalaman No Man's Land, tempat ia membunuh tentara Jerman berjumlah lusinan yang menyamar menjadi semak-semak.
Seminggu sebelum Perang Dunia I berakhir, ia dibunuh oleh penembak asal Jerman.
2. Chris Kyle
Chris Kyle adalah penembak Navy Seal Amerika yang membunuh 160 tentara musuh selama empat kali kunjungan ke Irak.
Ia bergabung ke Angkatan Laut setelah alami penderitaan berhenti berkarir sebagai pengendara rodeo.
Ia bertugas di Ramadi, Fallujah dan Baghdad, dan tercatat pernah membunuh dalam jarak 1920 meter dengan senapan jarak jauh McMillan TAC-338.
Ia mendapat julukan "The Devil of Ramadi" dan Irak bersedia membayar 60 ribu Euro atau sekitar 1 juta Rupiah untuk kepalanya.
Akhir kisahnya, ia terbunuh oleh mantan veteran perang maniak Eddie Ray Routh dalam kisaran jarak tembak di Erath, Texas tahun 2009.
3. Vasily Zaytsev
Pembunuh asal Uni Soviet Vasily Zaytsev mendapat penghargaan atas 242 pembunuhan di Perang Dunia II
Ia diajari bagaimana menembak oleh kakeknya di pegunungan Rusia Ural, dan mendaftar di tentara Soviet tahun 1937.
Ia mampu berpindah posisi dengan cepat dan menembak dengan sembunyi-sembunyi, sehingga mampu membunuh 200 tentara musuh di Peperangan Stalingrad.
Tahun 1991, ia meninggal dunia umur 72 tahun di rumahnya di Kiev.
4. Rob Furlong
Robert Furlong merupakan seorang sniper asal Canada Army.
Ia pernah ditugaskan di Afghanistan dalam operasi militer bersandi Anaconda.
Dirinya bahkan terbukti dapat menembak musuh dari jarak 2,5 km dan tepat kena kepalanya, head shot!
5. Lyudmila Pavlichenko
Kali ini tangan dingin sniper bukan hanya dari kaum pria.
Tapi berasal dari tangan wanita bernama Lyudmila Pavlichenko asal Uni Soviet (Rusia).
Bersenjatakan sepucuk senapan semi-otomatis Tokarev SVT-40, Lyudmila berhasil membunuh 36 orang dalam Perang Dunia II.
Ke 36 orang itu semuanya adalah sniper Jerman Nazi.
Penembak Red Army Lyudmila Pavlichenko diyakini telah membunuh lebih dari 300 orang selama Perang Dunia Kedua.
6. Chuck Mawhinney
Dalam perang Vietnam, mantan tentara Angkatan Laut Amerika Charles Benjamin "Chuck" Mawhinney diberi penghargaan atas upayanya membunuh 103 pasukan musuh.
Sebagai anak dari veteran tentara AL, peperangan Mawhinney meledak menjadi legenda ketika dia berhasil membunuh seluruh platon tentara Viet Cong dalam sekali waktu.
Dia diyakini bisa melakukan beberapa pembunuhan sekaligus dalam satu waktu dengan senapan jarak jauh M40.
Setelah kembali ke Amerika dengan "kelelahan pasca perang", dia habiskan puluhan tahun hidupnya bekerja untuk Dinas Kehutanan Amerika.
Ia bahkan tidak mengatakan kepada istrinya mengenai perang Vietnam yang ia hadapi.
Tahun 1991 ia resmi dikenal sebagai pembunuh dengan jumlah korban paling banyak sepanjang sejarah Angkatan Laut.
7. Carlos Hathcock
Carlos Hatchcock hanya memiliki 93 pembunuhan yang terkonfirmasi.
Namun estimasi modern mengatakan jumlah korbannya berkisar dari 300 dan 400 korban.
Eksploitasinya menuntun Tentara Vietnam Utara memberi hadiah 20 ribu Euro atau 340 ribu rupiah untuk kepalanya.
Ia dijuluki oleh pasukan musuh sebagai The White Feather Sniper karena bulu burung berwarna putih yang selalu ada di topinya.
Targetnya adalah para warga kalangan atas, dan ia selalu berhasil membunuh penembak jitu musuh dengan membunuh dalam jangkauannya.
Ia meninggal tahun 1999 di Virginia Beach, Virginia, atas penyakit Sklerosis ganda.
8. Fyodor Okhlopkov
Legenda Red Army Fyodor Okhlopkov diyakini telah membunuh 429 orang saat Perang Dunia II.
Sangat sedikit diketahui tentang sniper tertutup ini.
Ia lahir di desa Siberian yang terisolasi pada tahun 1908.
Ia bergabung ke Pasukan Soviet untuk membalas dendam kematian saudaranya di peperangan.
Ia membunuh 429 korban dengan senapan jarak jauh, dan membunuh lebih banyak lagi dengan senapan mesin.
Ia meninggal pada Mei 1968 akibat penyakit.
9. Francis Pagahmagabow
Sniper asal Kanada ini membunuh 378 korban tentara di Perang Dunia I, dan meninggalkan 300 sisa tentara tetap hidup.
Ia pernah merangkak seberangi no man's land untuk mengambil amunisi dari tentara yang mati setelah rekannya kehabisan amunisi saat dikelilingi pasukan Jerman.
Ia meninggal di Parry Island Reserve tahun 1952 pada umur 61.
10. Simo Hayha
Finn Simo Hayha dianggap sebagai sniper paling hebat sepanjang masa.
Finn Simo Mayha "The White Death" yang bersembunyi di dalam gundukan salju dan bunuh 505 tentara musuh
Dijuluki The White Death, pria ini akan bersembunyi di dalam gundukan salju berpakaian serba putih untuk kelabui musuh, sbeelum membunuh tentara musuh dengan SAKO M/28-30.
Ia berhasil membunuh 505 tentara hanya dalam peperangan kurang dari 100 hari, dan sering membunuh di suhu -20 derajat Celcius.
Ia bahkan jejali mulutnya sendiri dengan salju untuk hentikan pernapasannya agar posisinya tidak diketahui.
Pria ini meninggal usia 96 tahun 2002.
11. Tatang Koswara
Sniper Indonesia terbaik datang dari Angkatan darat TNI. Militer Indonesia sangat merahasiakan keberadaan pasukan elitnya ini agar tidak diketahui oleh musuh, karena mereka adalah salah satu pendukung keberhasilan misi di medan perang.
Baru setelah lebih 30 tahun terungkap bahwa salah seorang dari militer Indonesia memiliki rekor yang membuat negara lain mencantumkannya dalam sebuah buku Sniper Training, Techniques and Weapons karya Peter Brookesmith yang terbit tahun 2000.
Nama prajurit Indonesia Tatang Koswara masuk dalam deretan daftar 14 besar Sniper’s Roll of Honour di dunia. Menurut Pengakuannya ia sudah membunuh 80 orang. Tatang mencetak rekor 41 di bawah Philip G Morgan (5 TH SFG (A) MACV-SOG) dengan rekor 53.
12. Roza Shanina (Uni Soviet)
Perempuan satu ini merupakan salah seorang sniper perempuan terbaik yang pernah ada dalam sejarah. Kematian Saudara laki-lakinya pada tahun 1941 membuat dirinya masuk ke dalam pasukan Uni Soviet.
Shanina tidak memiliki karir yang cukup panjang sebagai sniper.
Namun dalam karirnya yang singkat itu, ia mampu membunuh sebanyak 59 orang. Berkat kemampuannya tersebut, Shanina ditunjuk sebagai pemimpin pasukan sniper dalam pasukan.
Shanina tewas tertembak ketika melindungi komandan pasukan dari serangan artileri.
13. Harrison menjadi sniper terjitu kedua setelah Furlong.
Ia mampu membidik dan menembak target lawan sejauh 2,475 meter. Tentara Inggris ini terkenal karena dinas militernya di Afghanistan sebagai penembak jitu, dan tentara Inggris yang bertugas di Irak dan Balkan.
Keahliannya terbukti dalam perang di Afghanistan melawan Taliban. Pada November 2009, Harrison menyerang dua senapan mesin Taliban di selatan Musa Qala, Provinsi Helmand, Afghanistan pada jarak 2.475 meter. Serangan itu menggunakan senjata L115A3 Long Range Rifle.
Harrison melakukan sembilan tembakan dan melakukan pengintaian untuk mencari target. Horrison bisa menembak dengan tepat jika kondisi lingkungannya sempurna, tidak ada angin, cuaca bagus dan jarak pandang yang jelas.
(*)
Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul Deretan Sniper Terbaik & Paling Mematikan Dunia, Mahir Menyamar, Sanggup Tembak Kepala Jarak 2,5 Km,
IKUTI KAMI DI INSTAGRAM:
NONTON VIDEO TERBARU KAMI DI YOUTUBE: