Warga Desak Gugus Tugas Rapid Test Anggota Dewan Merangin yang Kunker ke Rejang Lebong

TRIBUNJAMBI.COM, BANGKO - Terkait kunjungan kerja anggota DPRD Kabupaten Merangin ke Rejang Lebong dimasa pandemi Covid-19, sejumlah warga meminta agar mereka melakukan rapid test.

Warga meminta agar mereka kooperatif dan menjadi contoh bagi warga lainnya, sebab apabila keluar Provinsi Jambi, maka harus melakukan rapid test. Hal itu untuk mencegah agar tidak terjadi hal yang tidak diinginkan.

Meski demikian, namun hingga saat ini tim gugus tugas Covid-19 Kabupaten Merangin belum berbuat apa-apa.

• IPW Sebut Geng Solo Naik Daun di Bursa Pengganti Kapolri, Geng Tito, BG dan Syafurddin Meredup

• Gratis, 50 Bus Sekolah Tersedia di 5 Stasiun untuk Antisipasi Kepadatan KRL, Ini Jadwalnya

• Lakukan Rapid Tes, Pria Asal NTT Bukannya Positif atau Negatif Corona, Tapi Malah Reaktif Hamil!

Juru bicara Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Merangin M Arif enggan berkomentar banyak terkait hal itu.

"Itu biar bapak ketua Satgas (Al Haris,red) Covid-19 Merangin yg mananggapinya, harap maklum," kata Arif.

Ketika ditanya apakah akan koordinasi terlebih dahulu ? Lagi-lagi Arif enggen menjelaskannya.

"Karena bukan ranah kewenangan jubir, harap maklum ya," pungkasnya.

Sebelumnya, Ketua Umum PMII Kabupaten Merangin Andri Rustandi menyayangkan aksi nekat anggota DPRD yang melakukan kunker ditengah Covid-19 yang masih terjadi.

Andri juga meminta agar semua anggota DPRD yang kunker tersebut melakukan Rapid Test.

Sementara itu, Ketua DPRD Kabupaten Merangin Herman Efendi menyebut jika semua anggota DPRD Kabupaten Merangin yang kunker ke Rejang Lebong sudah pulang.

Katanya, setelah kunjungan kerja yang telah dilakukan, Herman menyebut jika pansus kembali akan melakukan rapat internal dan menjadwalkan ulang pemanggilan tim TAPD Kabupaten Merangin.

Terkait dengan perjalanan di tengah Covid-19 yang masih melanda, Herman menyebut jika saat ini sudah tidak dikhawatirkan lagi, sebab saat ini sudah menuju tatanan baru atau new normal.

"Rejang Lebong sudah membuka akses, begitu juga dengan Merangin. Saya rasa itu sah-sah saja. Dan DPRD Rejang Lebong juga menerima tamu untuk berkunjung ke DPRD tersebut," ungkapnya.

Lagi-lagi Herman menjelaskan jika keberangkatan anak buahnya itu sudah mengikuti protokol kesehatan.

Namun demikian, jika pemerintah maupun tim gugus tugas Covid-19 Kabupaten Merangin ingin melakukan tes kesehatan atau Rapid Test, maka dirinya tidak mempersoalkan hal itu.

"Kalau memang dengan dasar kunjungan teman-teman DPRD ke Kabupaten Rejang Lebong ini seharusnya kembali ke Merangin untuk rapid test, ya silakan saja dan DPR tidak pernah mempersulit," imbuhnya.