Berita Selebritis

Selain Dokter & Pangeran Keraton Solo, Ini Deretan Sumber Uang Suami Reisa Broto Asmoro

Reisa mulai muncul bersama Achmad Yurianto pada Senin, 8 Juni 2020 dan bertugas memberi penjelasan umum terkait perkembangan Covid-19 di Indonesia.

Editor: Suci Rahayu PK
Kolase
dr Reisa Broto Asmoro dan suami, KRHT Tedjodiningrat Broto Asmoro 

Semasa kuliah, Jojo yang mantan mantan aktivis kampus telah mengasah naluri bisnisnya.

Dikutip dari Kompas.com, Jojo pernah berjualan HP, komputer, dan menyediakan jasa pengetikan.

Dia juga jeli melihat peluang.

Kesenangannya bergaul dan berorganisasi juga dimanfaatkan untuk membangun networking.

Menariknya, hasil usahanya itu dipakai untuk membiayai kegiatan demo.

Saat itu, tahun 1998, Jojo bersama mahasiswa lainnya melakukan demo menuntut Presiden Soeharto turun.

”Awalnya sih kita biayai sendiri. Untuk makan, minum, dan rokok masih dari kantong kita masing-masing," kata Jojo.

Bebas Penjara Artis Lidya Pratiwi Ganti Nama Maria Eleanor, Ingat Pembunuhan Naek Gonggom Hutagalung

F Tewas Bunuh Diri di Ruko Penjual Pakaian, Sempat Digagalkan Sang Anak

4. Tak nyaman jadi karyawan

Masih dari Kompas.com, Jojo adalah sosok yang antikemapanan dan memiliki jiwa pemberontak.

Setelah lulus kuliah tahun 2001, Jojo sempat bekerja tapi ia tak mau kelamaan menjadi karyawan.

”Apalagi saya suka melawan bos. Jadi, bagaimana bisa lama jadi karyawan?" ujar penyandang gelar S2 manajemen dari Universitas Pancasila itu.

Selain itu, dia merasa tak cocok menjadi karyawan.

"Mungkin karena IP saya rendah. Kata orang, mahasiswa dengan IP rendah cocoknya jadi pengusaha, nggak cocok jadi karyawan. Habis mau ditempatkan di mana?” ujar Jojo.

Oleh karenanya, Jojo hanya betah sekitar satu tahun menjadi karyawan.

Ketika masih menjadi karyawan, Jojo sudah membuka usaha restoran berpatungan dengan sejumlah temannya.

Halaman
1234
Sumber: Bangka Pos
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved