Ratusan Pengemudi Ojek dan Sopir Travel di Tanjab Barat Ikut Pelatihan Keselamatan Saat Pandemi
143 orang komunitas ojek, becak dan sopir travel di Kabupaten Tanjung Jabung Barat mendapatkan pelatihan dari Satlantas Polres Tanjabbar, Rabu (3/6).
Penulis: Samsul Bahri | Editor: Teguh Suprayitno
TRIBUNJAMBI.COM, KUALA TUNGKAL- 143 orang komunitas ojek, becak dan sopir travel di Kabupaten Tanjung Jabung Barat mendapatkan pelatihan dari Satlantas Polres Tanjabbar, Rabu (3/6). 143 orang tersebut diberikan edukasi terkait dengan Program Keselamatan 2020 tahap 2.
Hal ini melihat dari kegiatan-kegiatan sebelumnya dilakukan bahwa masih banyak masyarakat Tanjabbar yang masih mengabaikan keselamatan dalam berkendara. Tidak menggunakan helm dan masker yang paling banyak ditemukan.
"Dalam kesempatan ini kita melaksanakan edukasi kepada masyarakat untuk tetap tertib dalam berlalu lintas. Kesadaran penggunaan helm dan ketertiban lainnya masih sangat minim, dan ini yang perlu kita berikan pemahaman," sebut Kasatlantas Polres Tanjabbar, Iptu Eko Sutoyo.
• Warga Kota Jambi Tewas Usai Jadi Korban Jambret, Polisi Buru Dua Pelaku
• VIDEO Detik-detik Mengharukan Pertemuan Narmi dengan Sang Ayah, Setelah 6 Hari Hilang Diculik
Sementara itu, dalam kesempatan ini, Kasatlantas menyebutkan bahwa pihaknya masih tetap memberikan arahan kepada seluruh masyarakat terutama yang memang bergerak dalam bidang jasa transportasi untuk tetap menerapkan protokol kesehatan.
"Karena keselamatan diri tidak hanya soal keamanan berkendara, di tengah pandemi Covid ini kita tetap safety dengan menerapkan protokol kesehatan. Kesadaran untuk menerapkan protokol ini yang kita terus himbau," ungkapnya.
"Termasuk dalam pelatihan ini, kita juga terapkan protokol kesehatan. Sehingga tidak hanya kita mengimbau, tetapi kita juga melaksanakan," pungkasnya.