News Video
VIDEO: Youtuber Jambi Bongkar Alasan M Nuh Ikutan Lelang Motor Jokowi
Dalam unggahan video di akunnya, pria bernama Charles Robin ini mengorek keterangan dari pemenang lelang motor listrik Presiden Joko Widodo.
TRIBUNJAMBI.COM - Bob Bee Builder, Youtuber Jambi, buka-bukaan tentang M Nuh (46).
Dalam unggahan video di akunnya, pria bernama Charles Robin ini mengorek keterangan dari pemenang lelang motor listrik Presiden Joko Widodo.
Charles Robin sengaja datang ke rumah M Nuh di Kampung Manggis, Kota Jambi, untuk mewawancarai pria yang awalnya disebut-sebut sebagai pengusaha Jambi itu.
Dalam video Youtube Bob Bee Builder berdurasi 15 menit itu, M Nuh memaparkan dengan cukup detail kronologi bisa memenangkan lelang via telepon.
M Nuh yang bekerja sebagai buruh bangunan sejak usia 15 tahun ini menuturkan awalnya tidak mengetahui bahwa acara di televisi itu merupakan lelang.
• Youtuber Jambi Bongkar Alasan M Nuh Pilih Wanda Hamidah Nomor 6, Minta Maaf ke Jokowi
• Cerita M Nuh, Buang Ponselnya Ketika Pulsanya Habis saat Ikut Kuis Lelang Motor Listrik Jokowi
Dia mengira acara yang ditontonnya itu bagi-bagi hadiah dari Presiden Joko Widodo.
"Saya waktu itu telepon nomor itu, satu kali, dua kali, belum masuk. Sibuk. Tiga kali sibuk. Antara lima enam kali bisa masuk. Diterima operator, operator hanya tanya siapa ini. Saya bilang, saya M Nuh, Kampung Manggis, Jambi. Hanya itu, dan tidak ada nanya yang lain-lain lagi," tuturnya.
Awalnya di televisi ada enam pilihan, yang masing-masing nomor ada artisnya.
M Nuh memilih nomor enam yang paling sedikit pemilihnya. Dia berpikir karena paling sedikit pemilihnya, maka peluang mendapat hadiah semakin besar.
"Kan ada pilihan, artisnya mantap-mantap. Ada Iis Dahlia, Dewi Perssik," ujarnya.
"Bapak pilih nomor nomor enam, artisnya siapa?" tanya Charles Robin.
"Wanda Hamida, Wanda Hamidah, kurang ini lah ya...," jawab M Nuh.
Lantas bagaimana bisa mendapat angka Rp 2,55 miliar.
• Beda Usia Jauh, Sekalinya Suami Meninggal, Istrinya Dapat Warisan Luar Biasa di Pegunungan Alpen
M Nuh menceritakan secara detailnya, bahwa yang menyebut-nyebut atau menawar-nawarkan nilai Rp 2,5 miliar itu bukan dirinya.