Ini Pengakuan Oknum Kapolsek yang Menabrak Rumah Warga di Rembang yang Tewaskan Balita & Neneknya

Menurut Kapolres, dari pengakuan Iptu SY, sebelum mobil Isuzu panther yang dikemudikan menabrak rumah warga, terlihat seseorang yang menyeberang

Editor: Deni Satria Budi
dokumen warga
Mobil yang dikendarai oknum Kapolsek menabrak rumah warga 

TRIBUNJAMBI.COM - Oknum Kapolsek di Polres Rembang Iptu SY yang mengalami kecelakaan dan menabrak rumah warga di Desa Bangunrejo, Kecamatan pamotan, Rembang, Jawa Tengah, Senin (25/05/2020) malam, mengaku menghindari orang yang melintas tiba-tiba.

Hal itu dikatakan Kapolres Rembang, AKBP Dolly A Primanto.

Menurut Kapolres, dari pengakuan Iptu SY, sebelum mobil Isuzu panther yang dikemudikan menabrak rumah warga, terlihat seseorang yang menyeberang di depannya.

Mobil Kapolsek Tabrak Rumah Warga di Rembang, Satu Balita dan Seorang Nenek Tewas, Ini Kronologinya

Hari Ini Kasus Covid-19 di Indonesia Mencapai 23.165, Naik 415 Orang

Sehingga, kata Kapolres, yang bersangkutan (Kapolsek) di jajaran Polres Rembang tersebut terpaksa membanting setir ke kiri untuk menghindari.

"Pengemudi mengaku terhalusinasi melihat orang menyeberang, sehingga banting stir menabrak rumah warga," kata Dolly, saat dihubungi Kompas.com, melalui ponsel, Selasa (26/5/2020).

Menurut Dolly, di sekitar lokasi kejadian sering terjadi kecelakaan dengan pengakuan serupa, mengindari orang menyeberang.

Breaking News Pasien Covid-19 di Jambi yang Sembuh Bertambah Jadi 15 Orang

Nasib Tragis Anang dan Robert, Tewas Ditangan Selingkuhan Sang Istri

Meski demikian kata Dolly, kepolisian tetap akan melakukan pemeriksaan sesuai prosedur.

"Sudah lima kali kecelakaan dengan pengakuan yang sama. Namun, tetap kami periksa sesuai prosedur. Kasus diserahkan Polda Jateng," ujar Dolly.

Untuk diketahui, mobil Isuzu Panther bernopol L 1476 GK yang dikemudikan oknum polisi Iptu SY, menghantam rumah warga di Desa Bangunrejo, Kecamatan Pamotan, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah, Senin (25/5/2020) malam.

Akibat kecelakaan maut itu, PT, balita berusia tiga tahun dan neneknya, YS (50) meninggal dunia di lokasi kejadian.

Pengemudi minibus tersebut menjabat kapolsek di wilayah hukum Polres Rembang.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Kompas.com, sebelum kecelakaan itu terjadi, minibus Panther melaju kencang dari arah barat menuju timur sekitar pukul 20.30 WIB.

Namun, entah karena apa, minibus tersebut tiba-tiba oleng ke kiri hingga menyeruduk rumah warga yang berada di pinggir jalan. Bangunan remuk pada bagian depan hingga berujung menewaskan dua penguni rumah saat itu.

"Saat itu pengemudi masih mengenakan seragam dinas kepolisian," kata Kepala Desa Bangunrejo, Kusminanto.

Sumber : Kompas.com

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved