Burung Beo Jadi Saksi Kasus Pemerkosaan dan Pembunuhan di Pengadilan, Ini yang Terjadi Kemudian!
Secara mengejutkan di sebuah pengadilan, seekor burung beo disuruh bersaksi terkait kasus hukum manusia.
TRIBUNJAMBI.COM- Secara mengejutkan di sebuah pengadilan, seekor burung beo disuruh bersaksi terkait kasus hukum manusia.
Melansir Mirror.co.uk (25/5/2020), Komentar burung beo ini digunakan dalam pengadilan kasus pemerkosaan dan pembunuhan.
Wanita itu diperkosa dan kemudian dibunuh di kota San Fernando, Argentina pada Desember 2018 silam.
Seorang petugas yang menjaga tempat kejadian mendengar seekor burung beo berkata, "Ay, no, Por favour, soltame!," ("Tidak, tolong. biarkan aku pergi"), lapor Clarin.
• 7 Persen ASN Pemprov Jambi Tak Absen Online Selama Libur Lebaran, Alasan Tidak Punya Smart Phone
Sementara itu, polisi yakin bahwa burung beo itu mengulangi kata-kata terakhir pemiliknya saat ia diduga dipukuli dan diperkosa oleh dua teman serumahnya.
Media setempat mengatakan bahwa burung beo itu juga disebutkan oleh seorang tetangga yang mendengarnya mengatakan 'mengapa Anda memukuliku', ketika salah satu tersangka yang ditangkap melarikan diri dari rumah.

Kepala jaksa penuntut Bibiana Santella dilaporkan telah memasukkan 'kesaksian' burung beo itu dalam file kasus.
Sebuah otopsi menunjukkan bahwa korban telah dipukuli, diperkosa, dan dicekik hingga meninggal, menurut Clarin.

Tubuhnya ditemukan telanjang dan berbaring telentang di kasur di lantai.
Ibu Toledo menyewakan sebuah kamar untuk tiga pria di rumah yang sama.
Teman serumah, Miguel Saturnino Rolon dan Jorge Raul Alvarez telah ditangkap sehubungan dengan pembunuhan itu.
• 100 Pengacara Top Indonesia 2020 versi Asia Business Law Journal, Tak Ada Nama Hotman Paris!
Kicauan Burung Beo Bongkar Perselingkuhan Majikan dan Pembantu

Kisah lainnya yang melibatkan peran burung beo, datang dari Kuait, Teluk Persia, Timur Tengah.
Perselingkuhan yang diam-diam dilakukan seorang pria dengan pembantunya terbongkar.
Hal itu lantaran sang istri paham kalimat yang terus diucap berulang-ulang oleh burung beo mereka.