Tips Kesehatan
Khawatir Darah Tinggi Naik Usai Makan Daging Saat Lebaran, Gunakan Bahan-bahan Ini untuk Netralisir
Khawatir Darah Tinggi Naik Usai Makan Daging Saat Lebaran, Gunakan Bahan-bahan Ini untuk Netralisir
TRIBUNJAMBI.COM - Hari Raya Idul Fitri 1441 H yang diperingati hari ini, Minggu, 24 Mei 2020 dirasakan seluruh umat Muslim di dunia.
Nah, tradisi dari Idul Fitri biasanya tersedia masakan-masakan enak bersantan hingga daging-daging sapi dan kambing untuk disajikan.
Namun ternyata tidak semua orang bisa mengonsumsi masakan daging seperti kebanyakan orang, terutama mereka para penderita darah tinggi dan kolesterol.
Terlebih daging kambing yang sangat identik sebagai penyebab darah tinggi.
Daging kambing mrmang memiliki sejumlah lemak yang bisa memicu kolesterol.
Namun kadar lemak di dalam daging kambing sebenarnya tidak terlalu banyak sehingga tidak akan menjadi pemicu kolesterol sekaligus darah tinggi jika tidak dikonsumsi secara berlebihan.
Tapi jika masih tetap khawatir, sebenarnya ada bahan-bahan yang bisa dipakai untuk menetralisir kadar darah pascamengonsumsi daging kurban.
Dikutip tribunjambi.com dari Tribun Style pada Minggu (11/8/2019), ada beberapa bahan yang diyakini dapat menetralisir kolesterol akibat mengonsumsi daging.
1. Acar Timun dan Bawang
Acar timun dan bawang merah ternyata bisa digunakan sebagai penetralisir kolesterol jahat pada olahan daging.
Bawang merah mengandung Sulfida methylallyl serta asam-amino sulfur yang dapat menurunkan kolesterol jahat (LDL) dan meningkatkan kolesterol baik (HDL).
Begitu juga mentimun yang memiliki khasiat sama dengan bawang merah.
Dengan begitu kedua bahan ini bisa digunakan sebagai penetral kolesterol setelah memakan daging, baik dengan mencampurnya langsung maupun dikonsumsi setelah memakan daging.
• Tri Hanurita, Mantan Istri Irwan Mussry Suami Maia Estiany yang Jadi Istri Perwira Tinggi TNI
• Di Tengah PSBB Jakarta, 51 Cewek Terjading Razia Melayani Pria Hidung Belang di Kafe
• INILAH Lima Aplikasi yang Bisa Dipakai Silaturahmi & Mudik Virtual Idul Fitri Saat Pandemi Covid-19
2. Teh
Untuk daging kurban yang diolah menjadi gulai, teh menjadi bahan yang cocok untuk dijadikan pendamping.
Selain untuk menghilangkan haus, ternyata teh juga dapat menjaga kadar kolesterol LDL.
Teh yang dipakai bisa teh hitam yang pekat ataupun teh putih yang lebih ringan.

Teh hijau pun dapat digunakan sebagai penetralisir kolesterol setelah mengonsumsi daging kurban.
Minuman ini mengandung katekin yang ampuh untuk membersihkan kolesterol jahat di dalam darah.
3. Jus atau Perasan Jeruk
Jika tidak suka mengonsumsi teh tawar, maka jus atau perasan jeruk dapat dijadikan alternatif sebagai penetralisir kolesterol di dalam darah setelah mengonsumsi daging kurban.
Namun tetap saja, minumlah jus atau perasan jeruk tanpa gula.

Bahan-bahan yang digunakan bisa lemon, jeruk, dan limau yang mendandung pectin.
Pectin ini bisa menurunkan kadar kolesterol sampai 7 persen.
Jus jeruk di dalam kemasan juga dapat dipilih sebagai alternatif, biasanya jus seperti ini ditambahkan phytosterol.
• Ini Makna dari “Taqabbalallahu Minna Wa Minkum” serta Cara Jawab Ucapan Itu saat Idul Fitri 1441 H
• INI Arti “Minal Aidin Wal Faizin” Bukan “Mohon Maaf Lahir dan Batin” Simak Penjelasan dan Kisahnya
4. Sambal Tomat
Jika Anda menyantap iga bakar atau kambing guling, coba siapkan sambal tomat matang sebagai pelengkapnya.
Tomat memiliki kandungan lycopene yang baik untuk menurunkan kolesterol.
Tomat yang sudah mengalami proses pemanasan mengandung lycopene dengan kualitas yang lebih baik.
Rebus atau bakar sedikit irisan tomat sebelum diolah menjadi sambal untuk dapatkan khasiat terbaiknya.
5. Pisang
Bahan selanjutnya yang bisa dipakai sebagai penetralisir kolesterol dalam darah setelah mengonsumsi daging kurban adalah pisang.
Pisang mendandung 1 persen kalsium, 8 persen magnesium, dan 12 persen potasium sehingga membuatnya menjadi penurun tekanan darah yang tepat.
Di samping itu, pisang juga bisa membentuk mood bahagia yang dibutuhkan.
6. Kubis
Kubis mengandung 9% kalsium, 6% magnesium, dan 9% potasium sebagai asupan rendah kalori yang dibutuhkan tubuh setiap harinya.
Selain sebagai alternatif salad, kubis juga berfungsi sebagai makanan yang bisa menurunkan tekanan darah.
7. Kentang
Kentang bisa dinikmati sebagai makanan pembuka, utama, maupun penutup.
Kentang Mengandung 4 persen kalsium, 8 persen magnesium (7 persen tanpa kulitnya), dan 15 persen potassium.
Karena itu, kentang bisa menurunkan tekanan darah.
Selain itu, kebutuhan asupan nutrisi setiap hari pun terpenuhi karena kentang mengandung at-zat seperti karbohidrat, fosfor, zat besi, protein, lemak nabati dan kalsium serta mineral-mineral penting lainnya.
Itulah bahan-bahan yang bisa digunakan sebagai penetralisisr kolesterol di dalam darah setelah mengonsumsi daging kurban untuk mencegah darah tinggi.
(TribunnewsWIKI/Widi Hermawan)
Artikel Ini Telah Tayang di Tribunnewswiki
IKUTI KAMI DI INSTAGRAM:
NONTON VIDEO TERBARU KAMI DI YOUTUBE: