Manasik Haji di Batanghari Dilakukan Secara Online Guna Memutus Mata Rantai Covid-19

Kementerian Agama (Kemenag) Batanghari berkemungkinan akan menggelar manasik haji secara online bagi calon jemaah haji 1441 H

Penulis: Muuhammad Ferry Fadly | Editor: Fifi Suryani
TRIBUN JAMBI/MAREZA SUTAN AJ
Ilustrasi: manasik haji tahun 2018 yang langsung bertemu muka. 

TRIBUNJAMBI.COM, MUARA BULIAN - Kementerian Agama (Kemenag) Batanghari berkemungkinan akan menggelar manasik haji secara online bagi calon jemaah haji 1441 H/2020 M asal Kabupaten Batanghari.

Rencana ini dilakukan guna memutus mata rantai penyebaran wabah Covid-19 di Kabupaten Batanghari. Sehingga alternatifnya adalah (manasik) melalui online (daring).

“Terkait manasik haji tahun ini, berkemungkinan dilaksanakan secara online. Bahkan saat ini pihak Kemenag Batanghari melalui bagian Penyelenggara Haji dan Umroh (PHU) Kankemenag sudah membuat group WhatsApp,” ujar Kepala Kankemenag Batanghari, Drs. Al Jufri melalui Helmi, Kasi PHU pada Kankemenag Batanghari, Minggu (17/5).

Diakui Helmi, pada tahun-tahun lalu, manasik haji dilakukan secara klasikal oleh para pembimbing manasik di Kantor Urusan Agama (KUA) Kecamatan masing-masing.

Helmi pun berpesan, agar para pembimbing manasik dapat meningkatkan kemampuannya sehingga mampu melakukan bimbingan manasik yang berkemungkinan dilakukan secara online nantinya.

“Teman-teman KUA ini harus ditingkatkan kemampuannya untuk melakukan bimsik secara online,” pesannya.

Ia menambahkan, jika manasik haji nanti dilakukan secara online, tentunya pihaknya terlebih dahulu menyiapkan materi bimbingan manasik berbasis audio visual yang bisa diunduh di laman haji Kemenag nantinya.

“Rencana manasik haji online ini tidak lain karena adanya wabah Covid-19 ini,” pungkas Helmi.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved