Update Tambahan Kasus Corona di Jambi
Langsung Diisolasi di RSU Nurdin Hamzah, 2 Pedagang Kalangan di Geragai Dinyatkan Positif Rapid Test
Usai dinyatakan positif rapid test, kedua pedagang tersebut langsung diisolasi di Rumah Sakit Nurdin Hamzah, Muara Sabak, guna penanganan lebih lanjut
Penulis: Abdullah Usman | Editor: Deni Satria Budi
TRIBUNJAMBI.COM, MUARA SABAK - Tim Gugus Tugas Kabupaten Tanjung Jabung Timut (Tanjabtim) melakukan pengecekan rapid test terhadap 55 orang pedagang di Pasar Kalangan Blok D, Kecamatan Geragai. Hasilnya. dua pedagang dinyatakan positif rapid test.
Usai dinyatakan positif rapid test, kedua pedagang tersebut langsung diisolasi di Rumah Sakit Nurdin Hamzah, Muara Sabak, guna penanganan lebih lanjut.
Juru bicara Gugas Covid 19, Sapril mengatakan, rapid test yang dilakukan tersebut merupakan salah satu upaya percepatan penanganan Covid-19.
• Demi Asuransi Pedagang Cabai di Deli Serdang Potong 4 Jarinya, Hukuman 7 Tahun Penjara Menanti
• Denda Rp 250 Ribu Menanti Warga yang Tak Pakai Masker di Kota Ini!
"Saat ini kedua pedagang dengan inisial WB seorang laki-laki dan G seorang perempuan, telah dibawa ke rumah sakit nurdin hamzah guna dilakukan isolasi dan perawatan," ujar Sapril yang juga Sekretaris Daerah Kabupaten Tanjung Jabung Timur.
"Keduanya akan segera dilakukan uji swab," tambahnya
Lanjutnya, Gugus Tugas juga telah berkoordinasi dengan Dinkes Provinsi Jambi terkait pelaksanaan pengambilan spesimen PCR dengan cara swab.
• Kabar Baik, Pasien 05 Asal Kabupaten Tanjab Barat Dinyatakan Sembuh
• Lebih Parah dari China, India Episentrum Baru Virus Corona di Asia, Kondisi Mengkhawatirkan
Selain itu pihaknya juga telah menghubungi keluarga kedua pedagang untuk melakukan isolasi mandiri di rumah masing-masing.
"Keluarga kedua pedagang ini tetap akan kita pantau dan dalam beberapa hari kedepan akan kita lakukan rapid test," katanya.
Bupati Tanjung Jabung Timur Romi Hariyanto mendapat laporan pelaksanaan rapid test pun langsung menuju lokasi. Ia meminta kepada masyarakat untuk tetap tenang dan jangan panik.
"Saya menghimbau kepada masyarakat untuk tetap tenang," ujar Romi. (Tribunjambi.com/Abdullah Usman)