Bulan Maria
Umat Katolik, Ikuti Live Streaming Doa Rosario Bersama Uskup Mgr. Adrianus Sunarko, OFM, Pukul 20.00
Umat Katolik, Ikuti Live Streaming Doa Rosario Bersama Uskup Mgr. Adrianus Sunarko, OFM, Pukul 20.00
Banyak orang masih mempertanyakan Bulan Mei itu Bulan Maria atau Bulan Rosario?
Selain itu, orang juga masih ada yang belum paham mengapa Bulan Mei itu disebut sebagai Bulan Maria.

Tulisan ini akan menyingkap secara singkat beberapa persoalan yang masih menjadi kegelisahan umat Allah itu.
Tribunjambi.com mengutip dari santoyakobus.org Gereja Katolik memiliki tradisi yang istimewa yakni mendedikasikan bulan-bulan tertentu untuk suatu devosi.
Ini pun juga terjadi pada devosi kepada Bunda Maria.
Bunda Maria mendapatkan perlakuan khusus dalam Gereja Katolik.
Ada dua bulan dalam setahun yang didedikasikan khusus untuk Ibunda dari Tuhan Yesus ini.
Bulan Mei disebut sebagai Bulan Maria dan Bulan Oktober sebagai Bulan Rosario.
Kedua-duanya memang didedikasikan untuk Bunda Maria. Apa istimewa Bulan Mei itu ?
Bulan Mei juga dikenal di daerah yang memperoleh empat musim sebagai permulaan kehidupan karena dimulainya musim semi.
Devosi kepada Bunda Maria ini sebenarnya sudah dilang- sungkan sejak abad ke-13.
Devosi Maria pada Bulan Mei ini semakin mendapatkan tempatnya yakni sejak tahun 1700-an dipopulerkan oleh para imam Yesuit yang kemudian menyebar sampai ke seluruh dunia.
• Gara-gara Bakar Sampah, Oknum PNS dan Ketua RT di Telanaipura Dilaporkan ke Polisi Ini Kronologinya
• VIDEO: BREAKING NEWS Pemerintah Izinkan Pesawat, Kapal Laut Kereta & Bus Beroperasi Lagi Mulai Besok
• Dahnil Anzar Bongkar Rahasia Prabowo Subianto, Ternyata Diam-diam Menhan Merupakan Sobat Ambyar
• VIDEO : Pertumbuhan Ekonomi Hanya 2,97 Persen, Jokowi: Masih Bagus Dibanding Negara Lain
Pada tahun 1809, Paus Pius VII ditangkap oleh para serdadu Napoleon, dan dipenjara.
Di dalam penjara, Paus memohon dukungan doa Bunda Maria, agar ia dapat dibebaskan dari penjara.
Paus berjanji bahwa jika ia dibebaskan, maka ia akan mendedikasikan perayaan untuk menghormati Bunda Maria.
Lima tahun kemudian, pada tgl. 24 Mei, Bapa Paus dibebaskan, dan ia dapat kembali ke Roma.