kesehatan
Selain Menggunakan Lidah Buaya, Berikut Cara Menghilangkan Sariawan Saat Puasa
Munculnya sariawan saat berpuasa ini sebenarnya akibat dari melonjaknya populasi bakteri di dalam mulut.
TRIBUNJAMBI.COM - Saat sariawan mucul di bibir atau lidah dapat menyulitkan untuk makan dan berbicara.
Di tengah bulan puasa ini, pasti ada beberapa dari kamu yang mengalami sariawan. Penyakit ini emang ganggu banget dikala puasa, sob.
Munculnya sariawan saat berpuasa ini sebenarnya akibat dari melonjaknya populasi bakteri di dalam mulut.
• Bikin Merinding, Foto Luar Angkasa yang Jadi Viral setelah Dibuat NASA dengan Musik
• Tetap Olahraga Saat Puasa, Bisa dengan Berjalan Hingga Angkat Beban
Bakteri berkembang biak dengan pesat lantaran mulut nggak mengasup makanan apapun dalam waktu lama.
Buat kamu yang saat ini sedang sariawan, HAI pun tips cari mengobatinya dengan bahan alami yang mudah dicari nih. Kamu bisa melakukannya saat berbuka maupun sahur.
Langsung aja nih cek satu per satu bahannya.
• Ada Kata Harus 2 Periode yang Viral saat Camat Beri Bantuan Sembako Bupati OI ke Korban Covid-19
1. Berkumur dengan air garam

Berkumur dengan air garam dapat mengeringkan sariawan. Kamu hanya perlu mencampurkan setengah gelas air dengan satu sendok teh garam dan kemudian berkumur dengan campuran tersebut selama 15-30 detik.
Kamu dapat berkumur dengan air garam setiap beberapa jam, sesuai dengan yang diperlukan.
• VIRAL Prank Pakai Sembako Isi Sampah Batu Bata, Ferdian Paleka Digeruduk Warga, Lagi Diburu Polisi
2. Berkumur dengan campuran air dan soda kue
Selain air garam, campuran air dan soda kue (baking soda) dapat digunakan sebagai cara mengobati sariawan dengan mengurangi peradangan dan mengembalikan keseimbangan pH.
Kamu cukup mencampur setengah gelas air dengan satu sendok teh soda kue. Berkumurlah selama 15-30 detik. Ulangi setiap beberapa jam, sesuai dengan yang diperlukan.
3. Madu

Madu merupakan alternatif untuk mengobati sariawan yang efektif karena dapat mengurangi rasa sakit, peradangan, dan ukuran dari sariawan, serta mencegah munculnya infeksi. Hal ini disebabkan karena madu memiliki kandungan antiradang dan antibakteri.
Namun, saat memilih madu, pilihlah madu yang tidak dipasteurisasi dan alami, seperti madu Hanuka. Kamu bisa mengoleskan madu pada sariawan sebanyak empat kali sehari.
• Ini 8 Jenis Buah yang Baik Dikonsumsi untuk Memasok Energi dan Imunitas Pada Saat Makan Sahur