Konflik Manusia dan Hewan
Yusuf Nekat Gigit Ekor Piton Sepanjang 4 Meter di Pasar Kramat Tinggi Muara Bulian
Seekor ular piton besar membuat geger warga Pasar Kramat Tinggi. Kemunculan ular piton atau ular sanca atau ular sawo
Penulis: Muuhammad Ferry Fadly | Editor: Fifi Suryani
TRIBUNJAMBI.COM, MUARA BULIAN - Seekor ular piton besar membuat geger warga Pasar Kramat Tinggi.
Kemunculan ular piton atau ular sanca atau ular sawo itu awalnya tak diketahui pedagang di pasar pagi tadi.
Hingga akhirnya Yusuf mendengar suara kucing mengeong-ngeong dengan keras, kemunculan ular besar itu akhirnya diketahui. Yusuf menemukan ular berukuran besar melilit kucing.
"Saat saya temukan, ular tersebut sedang melilit kucing," kata Yusuf, Rabu (29/4).
Awal mulanya, pagi itu Yusuf tengah bekerja di pasar. "Sekitar jam 08.00 WIB saya melihat ular tersebut," katanya.
"Mulanya saya berpikir itu adalah kucing yang sedang berkelahi. Setelah saya dekati, ternyata ular tengah melilit kucing tersebut," jelasnya.
Setelah melihat hal tersebut, Yusuf langsung mencoba menyelamatkan kucing tersebut.
"Buntut ular tersebut saya gigit dan akhirnya ular melepaskan lilitan," lanjutnya.
"Dan ular dengan ukuran kira kira 4 meter ini langsung saya amankan," kata Yusuf.
Ia juga mengatakan kemungkinan ular inilah yang sering memakan ayam ayam yang berada di pasar.
"Memang kalau malam, ayam-ayam pedagang sering hilang, mungkin inilah pelakunya," ujarnya sambil tersenyum.
Ia mengaku belum mengetahui ular itu akan diapakan.
"Recana mau dilepas, tapi takut balik lagi," katanya.
Lantas bagaimana rasanya menggigit buntut ular piton?
Yusuf mengaku rasanya biasa saja. "Biasa saja, bang, biasa," katanya.
Namun, Yusuf mengatakan saat menggigit buntut itu memang licin.