Berita Tanjab Barat
Sehari Jelang Ramadan, Aktivitas Pelabuhan di Kuala Tungkal Ramai Tapi Jumlah Penumpang Jauh Merosot
Tampak penumpang ramai yang datang ke pelabuhan dengan menggunakan moda transportasi laut.
Penulis: Samsul Bahri | Editor: Deni Satria Budi
TRIBUNJAMBI.COM, KUALA TUNGKAL- Pelabuhan LLASDP Kuala Tungkal, Kamis pagi (23/04/2020) masih terpantau ramai.
Tampak penumpang ramai yang datang ke pelabuhan dengan menggunakan moda transportasi laut.
Informasi yang diterima bahwa penumpang tersebut merupakan warga yang masih dalam Kabupaten Tanjung Jabung Barat (Tanjabbar).
Namun, berbeda dengan penumpang yang dari Kuala Tungkal untuk ke luar.
• Dikhawatirkan Jadi Jalur Masuk Penumpang Gelap, Kapolres Tanjabbar Pastikan Tak Ada Pelabuhan Tikus
• Sampai Trending, Mata Najwa Tadi Malam, Netter Sorot Pernyataan Jokowi antara Pulang Kampung & Mudik
Sementara itu, Abdul Kadir Fauzi, pemilik agen yang ada di pelabuhan menyebutkan bahwa adanya larangan mudik dari pemerintah, berimbas pada penumpang yang menggunakan jasanya.
Berdasarkan data pembukuan yang ada selama April 2020 ini kata Fauzi, penurunan penumpang cukup drastis.
"April paling banyak itu 10 orang yang beli tiket di sini. Itu pun paling banyak, ada yang satu hari hanya tiga orang," ujarnya.

Sebelum adanya Pandemi Covid-19 bilang Fauzi, satu minggu atau bahkan satu hari menjelang Ramadhan, setidaknya ada sekira 50 sampai 60 orang perhari yang membeli tiket untuk pulang di jelang puasa Ramadan.
Saat ini penumpang yang membeli tiket inipun rerata hanya memesan untuk perjalanan ke Riau.
"Ini paling ke Tembilahan, sekitar Tembilahanlah penumpang yang pergi dari Tungkal ini," katanya.
• Curhat Prabowo Subianto Soal Kinerja Jokowi, Kini 6 Bulan Sudah Jadi Menteri: Beliau Terus Berjuang!
• Katalog Promo Giant, Alfamart & Indomaret hingga 30 April 2020 - Daging, Minyak Goreng Personal Care
"Kalau Batam sudah lama tidak ada yang melayani ke sana. Dari awal April sudah tutup. Tapi kalau di tempat saya tidak menjual tiket ke Batam," ungkapnya.
Pantauan di pelabuhan, ada posko pemeriksaan untuk penumpang yang datang. Penumpang di cek suhu tubuhnya dan dilakukan wawancara terkait perjalanan yang dilakukan dan pemeriksaan identitas diri. (Tribunjambi.com/Samsul Bahri)