Universitas Jambi Akan Gabungkan Beberapa Fakultas, Begini Komentar Ketua BEM

TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI-Universita Jambi akan mengintegrasikan beberapa fakultas berdasarkan keputusan rektor tentang penetapan nama jurusan dan penempatan program studi pada fakultas di lingkungan Universitas Jambi.

Mengenai hal ini Ketua BEM Unja, Ardy Irawan berpendapat bahwa dirinya setuju dengan syarat adanya perubahan tidak memberikan beban kepada mahasiswa.

Menurutnya penggabungan fakultas harus memberikan kemudahan dan memberikan efek yang baik ke mahasiswa.

• Pemkab Sarolangun Ajukan Penangguhan Pembayaran Kredit Bank, Dampak Covid-19

• Pemprov Jambi Siapkan Bantuan untuk Pabrik Karet Agar Tak Tutup Selama Pandemi Covid-19

• VIDEO Jumlah Pasien Postif Corona di Jambi Bertambah Jadi 8 Orang

“Namun jika syarat tidak terpenuhi maka sebaiknya tidak dilakukan pengintegrasian. Pengintegrasian fakultas yang dilakukan untuk perubahan yang lebih baik karena akan menyesuaikan dengan OTK dan Statuta,” ungkapnya, Jumat (17/4).

Adapun langkah yang sudah dilakukan BEM Unja adalah menerima aspirasi dari teman-teman mahasiswa, kemudian audiensi ke pihak birokrat kampus, memastikan pengintegrasian fakultas berdampak baik kepada mahasiswa, saat ini sedang dilakukan analisis terkait mengapa perubahan ini terjadi, dengan mempelajari berkas-berkas yang berkaitan dengan OTK dan Statuta Unja serta berkas dari kementrian.

“Sejauh ini sudah banyak yang menyampaikan aspirasi langsung chat kepada Presma,” ujarnya.

Beberapa komentar dan masukan dari mahasiswa seperti pengintegrasian ini agar kiranya memudahkan mahasiswa, jangan sampai pengintegrasian fakultas membuat mahasiswa kesulitan terutama dalam hal Ijazah karena ada yang khawatir nanti tidak linier, serta ada yang menerima perubahan ini dengan baik namun dengan syarat hampir sama seperti yang digagas oleh BEM. (lai)