Piala Dunia 2022

Buka Karena Virus Corona, Piala Dunia 2022 Qatar Terancam Dipindahkan Karena Dilanda Kasus Ini

Buka Karena Virus Corona, Piala Dunia 2022 Qatar Terancam Dipindahkan Karena Dilanda Kasus Ini

Editor: Andreas Eko Prasetyo
FRANCK FIFE / AFP
Para pemain Prancis merayakan kesuksesan menjuarai Piala Dunia 2018 setelah menekuk Kroasia 4-2 pada laga final di Stadion Luzhniki, Moskow, 15 Juli 2018. 

"Jerman bisa melakukannya, tapi ini berarti Piala Dunia akan digelar lagi di Eropa setelah 2018," ucap Blatter.

"Amerika Serikat bisa melakukannya termasuk pada 2026, mereka mampu, ini bukan melebih-lebihkan. Mereka juga memiliki pengalaman pada 1994," lanjutnya.

Dua Orang Warga Kota Jambi Peserta Ijtima Tablig Gowa Positif Corona, Dari Jambi Berangkat 27 Orang

Diparkir Depan Rumah, Mobil Warga Sekernan Raib Dicuri Maling

Tanah Tergerus Air, Jembatan Penghubung Desa Bukit Makmur Muarojambi Ambles

Kabar Baik, Pelanggan Listrik 1.300 VA Punya Peluang Dapat Diskon, Login www.pln.co.id Sekarang

Bak Dapur Restoran Mewah, Begini Penampakan Rumah Mewah Agnez Monica, Serba Bernuansa Putih

Selain kedua negara tersebut, Blatter tak menutup kemungkinan untuk negara Asia selain Qatar bisa menjadi tuan rumah pengganti.

"Untungnya, Piala Dunia 2022 hanya akan diikuti 32 tim dan bukan 48 tim, usaha yang dibutuhkan organisasi tidak akan lebih besar dari 2018, Jepang bisa melakukannya," ucap pria berusia 84 tahun tersebut.

Blatter saat ini sedang menjalani masa skorsing dari dunia sepak bola selama 6 tahun usai dirinya terjerat kasus korupsi.

Artikel ini telah tayang di Tribunsumsel.com dengan judul Piala Dunia 2022 Qatar Terancam Dipindahkan Karena Dilanda Skandal Kasus Suap

IKUTI KAMI DI INSTAGRAM:

NONTON VIDEO TERBARU KAMI DI YOUTUBE:

IKUTI FANPAGE TRIBUN JAMBI DI FACEBOOK:

Sumber: Tribun Sumsel
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved