Zulkifli Hasan ‘Bersih-bersih’, Mulfachri Dipecat dari PAN & Dicopot dari Kursi Pimpinan Komisi III
Sebagai Ketua Umum PAN periode 2020-2025, Zulkifli Hasan mulai melakukan aksi ’bersih-bersih’ dengan mencopot rivalnya saat Kongres ke-V itu.
"Jadi prosesnya normal saja," imbuhnya.
Menurut Yohan, Mulfachri sendiri tidak keberatan dengan rotasi jabatan itu.
Ketua Fraksi PAN Hanafi Rais juga telah berkomunikasi dengan Mulfachri.
"Ketua fraksi sudah berkomunikasi dengan saudaraku Mulfachri soal penyegaran ini dan beliau Mulfachri tidak keberatan," ujar Yohan.
Sementara itu Direktur Indonesia Politicar Review (IPR), Ujang Komarudin menilai, posisi Mulfachri di PAN kini kian terjepit.
Jika terus 'melawan' kepada kubu Zulhas, Mulfachri bisa mendapat konsekuensi sampai di pergantian antarwaktu (PAW) dari posisinya sebagai anggota DPR.
"Yang jelas akan disingkirkan oleh Zulhas. Sepertinya Zulhas tak akan memberi ruang pada Mulfachri dan AR (Amien Rais) untuk bergerak melawan dirinya," kata Ujang, Senin (6/4/2020).
Ujang menilai, Zulhas dan kubunya tidak akan memberi ruang atau celah sekecil pun kepada kubu Mulfachri.
Terlebih, Mulfachri setelah kalah dalam pemilihan Ketum berinisiasi membentuk PAN Reformasi dengan mengandalkan restu pendiri PAN, Amien Rais.
"Konsekuensi logis bagi Mulfachri dia harus siap dimatikan karir politiknya di PAN oleh Zulhas," jelas Ujang.
Senada dengan Ujang, Direktur Eksekutif Indonesia Public Institut (IPI) Karyono Wibowo menilai pencopotan Mulfachri dari jabatan Wakil Ketua Komisi III semakin membuat posisi 'rival politik' Zulhas itu lemah.
Pencopotan Mulfachri juga semakin menunjukkan pengaruh dan dukungan Amien Rais kian kendor.
"Salah satu indikator adalah pencopotan posisi Mulfachri dari posisi Wakil Ketua Komisi III digantikan oleh Pangeran Khaerul Saleh. Surat tersebut notabene ditandatangani oleh Ketua Fraksi PAN Hanafi Rais dan Sekretaris Fraksi Ahmad Yohan," kata Karyono, Senin (6/4/2020).
Karyono menyebut, strategi Zulhas yang memasukkan dua anak Amien Rais, Hanafi dan Mumtaz ke dalam struktur pengurus PAN terbukti cukup efektif mengendorkan kekuatan Mulfachri dan para pendukungnya.
Dengan begitu, lanjut dia, jika melihat perkembangan dinamika politik di internal PAN, nasib Mulfachri bisa terpental jika tetap ngotot melakukan perlawanan terhadap kubu Zulhas.