Virus Corona di Jambi
Imbas Corona, Pedagang Pasar Sengeti Keluhkan Sepi Pembeli
Dalam peninjauan harga bahan pokok, Kepala Disperindagkop Kabupaten Muarojambi, M Nur Subiantoro mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk...
Penulis: Hasbi Sabirin | Editor: Rian Aidilfi Afriandi
TRIBUNJAMBI.COM, SENGETI - Asisten III Pemkab Muarojambi, Junaidi bersama Kadis Perindangkop meninjau harga bahan pokok yang ada di Pasar Sengeti yang berada di Kecamatan Sekernan, Selasa (7/4/2020)
Dalam peninjauan harga bahan pokok, Kepala Disperindagkop Kabupaten Muarojambi, M Nur Subiantoro mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk mengetahui harga bahan pokok yang ada di pasar menjelang bulan puasa di tengah wabah Covid-19.
Dalam peninjauan tersebut, ia juga sempat berbincang-bincang dengan pedagang soal stok barang dan harga bahan pokok di Pasar Sengeti.
• Pemkot Jambi Libatkan UMKM Membuat Nasi Bungkus untuk Masyarakat Terdampak Corona
• Penuhi Kebutuhan Masker, ASN, TNI dan Polri di Merangin Wajib Sumbangkan Masker
• Disnakertrans Sarolangun Tegaskan Pihak Perusahaan Wajib Bayar THR Karyawan
"Alhamdulillah harga barang pokok di pasar masih stabil, hanya saja banyak pedagang yang mengeluhkan pembelinya menurun," ujarnya.
Ia juga mengatakan sepinya pembeli di pasar tersebut diduga terkait Covid-19 karena banyak masyarakat tak keluar dan ada pelarangan berkumpul.
"Terutama sangat berpengaruh terhadap pembeli cabai dan daging ayam, karena sejak keluar kebijakan pemerintah seperti larangan adakan sedekahan, pesta dan hajatan
sehingga permintaan bahan pokok tersebut deman," katanya.
M Nur juga menyebut untuk harga kebutuhan pokok seprti cabai dan daging ayam turun di harga Rp 24 ribu.
Ia mengimbau kepada masyarakat untuk tetap tenang dan tidak Panic Buying, di tengah wabah virus corona di Muarojambi untuk menghadapi Ramadan.
"Pedagang diharapkan bisa meningkatkan penjualannya melalui online, sehingga sama-sama kita mengharapkan keadaan ini dapat berjalan stabil dan sama-sama berdoa semoga wabah ini segera berahir," tutupnya. (Hasbi Sabirin)