Virus Corona di Jambi

Belum Ada Penambahan Positif Virus Corona di Jambi, Secara Nasional Kematian Covid-19 Sudah 55 Orang

Hari ini tidak ada penambahan kasus positif virus corona di Jambi. Jumlah positif corona di Jambi baru satu orang.

Penulis: Suang Sitanggang | Editor: Suang Sitanggang
Tribunjambi/Aryo
ilustrasi 

TRIBUNJAMBI.COM - Hari ini tidak ada penambahan kasus positif virus corona di Jambi.

Data yang disampaikan Achmad Yurianto, Juru Bicara Pemerintah untuk Virus Corona, hingga Selasa (24/3/2020) baru satu kasus positif di Jambi, sama dengan sehari sebelumnya.

Informasi yang diperoleh Tribun, pasien positif virus corona di Jambi masih dirawat di RSUD Raden Mattaher Jambi.

Pasien positif virus corona di Jambi merupakan seorang pria yang berusia 55 tahun.

Ketua DPRD Palembang Tidak Tahu Kedatangan Rombongan DPRD Kota Jambi, Padahal Habiskan Dana Besar

Satu Orang di Jambi Positif Terjangkit Virus Corona, Secara Nasional Sudah 579 Kasus Covid-19

Efek Corona, Pelayanan Pembuatan SIM di Polresta Jambi Ditutup Sementara

Kasus Positif Covid-19 Bertambah Banyak, Inggris Umumkan Penutupan Menyeluruh atau Lockdown Negara

Sementara secara nasional, ada penambahan jumlah yang dinyatakan positif terinfeksi virus corona.

Penambahan kasus baru adalah sebanyak 107 kasus, sehingga kini total di Indonesia ada 686 kasus positif virus corona.

Sementara untuk penambahan pasien yang sembuh hingga kini belum ada, jumlahnya masih 30 orang seperti sehari sebelumnya.

Namun yang mengkhawatirkan, di saat tidak ada penambahan pasoen yang sembuh, yang meninggal dunia justru bertambah.

Achmad Yurianto menyebut ada 7 kasus kematian baru akibat virus corona, sehingga saat ini total kematian akibat Covid-19 ini sudah mencapai 55 orang.

Sementara itu, dilansir dari Kompas.com, Kepala Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Doni Monardo menyebut, sudah ada 102 orang yang mendaftar untuk dirawat di Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet Kemayoran hingga Selasa (24/3/2020).

Dari jumlah tersebut, 71 pasien diterima untuk dirawat.

"Yang dirawat sebanyak 71 orang dan 2 dijadwalkan ke RSPAD karena kondisinya kurang begitu baik," kata Doni Monardo usai rapat dengan Presiden Jokowi, Selasa (24/3/2020).

Sementara sisanya sebanyak 31 orang dipulangkan karena dianggap dalam keadaan baik.

"Yang dipulangkan sebanyak 31 orang. Menurut data yang berhasil dikumpulkan petugas medis mereka dalam kondisi sehat walafiat," terang Doni.

Wisma Atlet Kemayoran dialihfungsikan sebagai Rumah Sakit Darurat Corona, mulai Senin (23/3/2020) setelah diresmikan oleh Presiden Jokowi.

Ada empat tower di yang dialihfungsikan, yakni Tower 1, Tower 3, Tower 6, dan Tower 7.  Keempat tower setidaknya bisa menampung sekitar 2.000 tempat tidur.

Menteri Kesehatan (Menkes) Terawan Agus Putranto sebelumnya mengatakan, Wisma Atlet bakal diperuntukkan bagi mereka yang menunjukkan gejala Covid-19 atau sakit ringan.

"Yang kondisinya ringan, positif, sudah terjadi di rumah sakit, bisa didorong ke Wisma Atlet ini," kata Terawan saat konferensi pers di Jakarta, Minggu (22/3/2020).

"Sehingga, di sini akan punya kemampuan untuk menampung orang yang bukan sakit berat, tetapi yang sakit ringan yang membutuhkan perawatan," tutur dia. (*)

Ketua DPRD Palembang Tidak Tahu Kedatangan Rombongan DPRD Kota Jambi, Padahal Habiskan Dana Besar

Bahaya Virus Corona, 49 Anggota DPRD dan Stafnya Malah Kunjungan Kerja Ke Palembang Untuk Hal Ini

Sumber: Tribun Jambi
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved