Banyak Masalah, Sosok Ini Tak Yakin Terawan Agus Tangani Virus Corona: Dia Itu Bagian dari Masalah!
Faisal Basri menilai Menkes Terawan masih bermasalah karena kaitannya dengan Dokter berpangkat Letnan Jenderal TNI itu dipecat oleh IDI
"Kan ini bukan larangan jadi misalnya kalau dia mau melintas dari Depok ke Jakarta misalnya itu diperiksa suhunya, kita tidak bisa memeriksa lockdown dalam artian itu."
"Kemudian mau melewati satu daerah ada kebutuhan keperluannya, gitu, gitu enggak larangan total," jelasnya.
Saat ditanya dampak lockdown bagi ekonomi, Faisal mengatakan bahwa hal itu bisa dihadapi dengan kebijakan fiskal.
"Ini menghadapi perang, fiskal enggak bisa turunkan suku bunga BI itu."
"Jadi kalau kurang uang minta parlemen atau bisa Presiden bikkin Perppu (Peraturan Pemerintah Pengganti Undang-Undang) agar defisit bisa tiga persen, ini kan darurat untuk membantu rakyat yang paling terdampak," sambungnya.
Lihat videonnya mulai menit ke-1:21:30:
Jokowi Sudah Dengar Ada Desakan Terawan Mundur
Menteri Kesehatan, Dokter Terawan Agus Putranto kini mendapat banyak kritikan terkait penanganan Virus Corona.
Terawan dianggap lamban dan menganggap enteng masalah Virus Corona di Indonesia.
Melalui sambungan telepon di acara Mata Najwa Trans 7, Sekretaris Kabinet, Pramono Anung lantas angkat bicara.
"Koalisi Masyarakat Sipil misalnya, menyoroti Menteri Kesehatan yang dipandang sejak awal kerap menganggap enteng penyebaran virus ini, dianggap tidak tanggap tidak peka."
"Di saat negara kampanye soal social distancing, Menkes malah menggelar acara publik dan acara seremonial, adakah tanggapan istana?," tanya Najwa Shihab.
Pramono Anung lantas menjelaskan bahwa kritikan adalah hal yang positif bagi pemerintah.
Ia merasa semua masyarakat bisa mengkritik pemerintah.
"Semua kritikan tentunya kami dengarkan, karena bagaimana pun pemerintahan ini akan menjadi baik, menjadi kuat kalau kritik itu selalu ada."