Prabowo Minta TNI Angkut Masker dari China, Jokowi Perintahkan Beri Dukungan Anggaran
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto meminta Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto memberikan dukungan pesawat
"Peraturan ini memberikan landasan hukum agar pihak relevan dapat mengunakan anggarannya dan mengajukan kebutuhan anggarannya untuk menangani tantangan penyebaran Covid-19," kata dia.
Positif 308 Pasien
Kepala Pusat Data, Informasi, dan Komunikasi Bencana BNPB Agus Wibowo meralat jumlah kasus pasien positif corona menjadi 308 orang. Sebelumnya, Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto mengatakan pasien positif virus corona di Indonesia tercatat ada 309 orang.
Revisi data tersebut mengacu pada hasil klarifikasi tim surveilans Public Health Emergency Of International Concern (PHEIC) atau penyakit menular khususnya yang berpotensi wabah. "Ada sedikit kesalahan dan sudah diklarifikasi dengan tim surveilans di PHEOC," ujar Agus Wibowo kepada wartawan, Kamis (19/3).
Agus mengatakan di wilayah Riau, tidak ada penambahan kasus hingga hari ini, Kamis (19/3). Sehingga sudah ada 308 pasien positif corona. "Untuk data provinsi Riau pada tanggal 19 Maret tidak ada penambahan kasus, jadi sampai saat ini kasus di Riau masih tetap satu kasus," kata Agus.
Dengan ada ralat data tersebut, berikut sebaran pasien virus corona di 15 provinsi. Berikut rinciannya. Kasus positif virus corona di Bali 1 orang, Banten 27 orang, DIY 5 orang, DKI Jakarta 210 orang, Jawa Barat 26, Jawa Tengah 12, Jawa Timur 9, Kalimantan Barat 2, Kalimantan Timur 3, Kepulauan Riau 3, Sulawesi Utara 1, Sumatera Utara 2, Sulawesi Tenggara 3, Sulawesi Selatan 2, Lampung 1, Riau 1.
Pasien sembuh sebanyak 15 orang, semuanya di Jakarta. Sedangkan pasien meninggal dunia menjadi 25 orang dengan perincian di DKI Jakarta 17 orang, Jawa Tengah 3 orang serta masing-masing 1 pasien untuk Provinsi Bali; Banten, Jawa Barat, Jawa Timur, dan Sumatera Utara.
Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19/Kepala Badan Nasional Penanggulang Bencana (BNPB) Letjen (TNI) Doni Monardo mengatakan, sejumlah pengusaha sudah siap untuk menyediakan hotel untuk dijadikan kamar perawatan pasien virus corona.
Kesiapan itu sebagai langkah antisipasi keterbatasan kamar rumah sakit bagi masyarakat yang terpapar virus corona. Hal itu disampaikan Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Letjen TNI Doni Monardo melalui siaran streaming, Kamis (19/3).
"Demikian juga sejumlah tokoh nasional dan pengusaha telah menyanggupi menyiapkan fasilitas hotel mereka yang manakala fasilitas yang disiapkan pemerintah terbatas. Baik di Jakarta maupun sejumlah daerah lain," kata Doni Monardo.
Meski begitu, Kelapa BNPB ini belum mengungkapkan siapa saja pengusaha dan tokoh nasional yang akan menyediakan hotel mereka untuk perawatan pasien virus corona. Doni juga menyebut, pemerintah juga menyiapkan Wisma Atlet Kemayoran dan beberapa hotel BUMN untuk menyiasati keterbatasan kamar untuk perawatan pasien yang terkena virus corona.
Jokowi-Iriana Negatif
Hasil tes virus corona Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Ibu Negara, Iriana Joko Widodo, dinyatakan negatif. Hal tersebut disampaikan oleh Jokowi bersama Iriana di Istana Bogor, kemarin. "Empat hari yang lalu, saya dan Ibu Iriana sudah melaksanakan tes deteksi Covid-19."
"Hasilnya kemarin sudah disampaikan, Alhamdulillah dinyatakan negatif," ujar Jokowi, dikutip dari YouTube Sekretariat Presiden, Kamis.
Dalam video tersebut, Jokowi mengajak semua pihak untuk berpartisipasi dalam upaya pencegahan virus corona. Ia meminta masyarakat mengurangi kegiatan di rumah, untuk menghentikan penyebaran corona.