Virus Corona
Virus Corona Menempel di Ponsel Hingga 9 Hari, Begini Cara Membersihkannya!
Tahukah jika virus corona (Covid-19) bisa bertahan di ponsel untuk jangka waktu yang lama.
Apakah virus corona bersumber dari hewan?
Ada puluhan macam jenis virus corona, Covid-19 salah satu dari virus corona.
Kalau digrupkan, ada empat grup virus corona yakni Alpha Corona Virus, Beta Corona Virus, Gama Corona Virus, dan Delta Corona Virus.
Sedangkan Gama ada di unggas seperti ayam, nah, Delta untuk spesies lain bahkan beberapa ikan juga ada di situ.
Setiap virus corona yang ada di grup ini, dia spesifik spesies, artinya apa? Yang ada di kelelawar ya hanya ada di kelelawar, demikian juga yang ada di ayam tetap ada di situ, enggak akan menularkan ke manusia.
Nah yang ada di manusia pun akan tetap ada di manusia, Covid-19 itu spesifik untuk manusia dan tidak pernah menular dari hewan ke manusia.
Bisakah hewan menularkan virus corona ke manusia?
Saya akan bertanya balik ke logika awal. Corona Virus ada enggak di hewan? Ada kan.
Lalu pertanyaan berikutnya, Covid-19 ada enggak di hewan? Tidak ada kan.
Kita akan menjadi bias dengan istilah itu (virus corona) makanya disebut Covid-19 untuk mendefinisikan bahwa ini ada di manusia dan hanya ada di manusia, jadi, tidak ada hubungannya dengan hewan.
Lalu bagaimana bisa akhirnya Covid-19 menyebar?Saya enggak ngerti, awalnya dari Wuhan (Cina) ya saya nggak ngerti.
Terus bagaimana dari Wuhan jadi menyebar? Untuk menjawab itu akan ada banyak teori-teori tentang itu.
Cuma permasalahannya sekarang adalah kita tinggal di Indonesia, kita sedang terjangkit, sudah.
Enggak ada gunanya lagi kita membahas ini asalnya dari mana.
Ya kita bisa bilang (virus corona) ini asalnya dari planet kripton atau planet namex misalnya, ya enggak apa-apa, enggak masalah itu asalnya dari mana.
Tapi yang paling jelas adalah kita sekarang sudah siap, kita sudah paham dan kita tidak punya masalah sama corona virus karena kita yakin kita bisa mengatasi.
Diduga virus ini cenderung lebih mudah menyerang orang pada usia 60 tahun ke atas?
Seperti yang sudah saya sampaikan, Covid-19 ini dapat disembuhkan dengan antibody.
Sementara mereka yang usianya di atas 70 tahun, antibody-nya sudah tidak bekerja dengan maksimal, itu kenapa akhirnya dari ribuan pasien yang meninggal kebanyakan berasal dari usia 70 tahun ke atas.
Tapi, bukan berarti tidak bisa disembuhkan, bisa saja. Karena kan pasien usia 70 tahun ini tidak semuanya meninggal setelah terkena virus corona, masih banyak kok yang bisa sembuh.
Masalahnya orang cenderung lebih tertarik buat melihat efek dua persen (jumlah keseluruhan penderita meninggal) dibanding 97 persen (mereka yang selamat dan sembuh setelah terjangkit virus corona).
Menurut saya, kepanikan akan virus corona berasal dari orang itu sendiri yang tertarik melihat berita atau informasi yang dimasukan ke sosial media.
Padahal sumbernya nggak jelas. Sehingga yang masuk ke otak kita bahwa corona ini ganas banget bahkan ada yang seolah-olah berada di Wuhan.
Kalau menurut saya, TB atau TBC justru jauh lebih berbahaya dibandingkan Covid-19.
TB itu pengobatannya berbulan-bulan bahkan bertahun-tahun.
Sementara Covid-19 bisa sembuh dengan antibodi selama 14 hari.
Tapi balik ke tadi lagi, karena sosial media yang bikin seolah-olah Covid-19 ini menakutkan, padahal lebih bahaya TB.
Berapa besar peluang pasien usia 60 tahun ke atas tadi untuk sembuh?
Kalau saya lihat statistiknya, itu yang usia 70 tahun yang meninggal ada di angka 20 persen, sedangkan yang bisa sembuh ya 80 persen.
Artinya, enggak usah khawatir, santai-santai saja.
Kalau memang tidak mau tertular ya ada baiknya diam-diam di rumah dulu, nanti kalau (wabah virus corona) sudah selesai ya boleh keluar rumah lagi, jalan-jalan lagi.
(*)
Artikel Ini Telah Tayang di GridHot.ID