Apa Perbedaan ODP, PDP & Suspect Virus Corona? Kenapa Pasien Diisolasi Meski Belum Positif Covid-19?

Hingga Sabtu (7/3/2020) pagi, kasus virus corona sudah tembus 102.043 di seluruh dunia, dengan 57.599 pasien dinyatakan sembuh, dan 3.494 meninggal

Editor: Suci Rahayu PK
KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo
erbedaan ODP, PDP, dan Suspect Virus Corona 

Sementara itu, Kepala Sub Bagian Hukum dan Humas RSUD Dr Moewardi Solo, Eko Haryati mengatakan, masyarakat yang memiliki sejumlah keluhan agar langsung memeriksakan diri ke Puskesmas atau rumah sakit terdekat.

Baca Manga One Piece Chapter 973 Bahasa Indonesia, Sosok Denjiro, Pertarungan Besar Luffy Dimulai?

Jadwal Liga Italia Akhir Pekan, Juventus Vs Inter Milan dan Lima Laga Lainnya

Misalnya seperti keluhan batuk, demam dan memiliki riwayat berpergian dari daerah endemik virus corona.

Jika dalam pemeriksaan nanti dicurigai virus corona pasti Dokter Fasilitas Kesehatan (Faskes) akan merujuk ke RSUD dr Moewardi apalagi wilayah Solo Raya.

Soal biaya perawatan, ia menyebut akan ditanggung sepenuhnya oleh pemerintah.

Pasien yang dicurigai atau suspect virus corona akan diperiksa dan bila positif akan langsung diisolasi di kamar khusus sampai dirasa pasien benar baik kondisinya.

Dari sumber lain, pentingnya isolasi dilakukan adakah untuk mewaspadai penularan.

Jika pihak rumah sakit belum yakin pasien terserang virus corona, dianjurkan tetap diisolasi kemudian dicek atau diambil spesimennya.

Apabila hasil spesimen menunjukkan negatif atau kondisi pasien kira-kira masih berat maka langkah yang harus dilakukan adalah isolasi.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "INFOGRAFIK: Perbedaan ODP, PDP dan Suspect Virus Corona",  dan Tribunsolo.com dengan judul Pasien Positif Corona Harus Diisolasi sampai Virusnya Negatif, Ini Penjelasannya, 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved