Dirut RSPI Ungkap Kondisi Terkini Dua Pasien Positif Corona, "Alhamdulillah Membaik"
Kedua pasien sebagian besar sudah tidak mengalami gejala-gejala corona, yang di antaranya gangguan pernapasan.
Dirut RSPI Ungkap Kondisi Terkini Dua Pasien Positif Corona, "Alhamdulillah Membaik"
TRIBUNJAMBI.COM-Kondisi dua pasien yang dinyatakan positif vitrus corona yang saat ini diisolasi di Rumah Sakit Pusat Inveksi (RSPI) Sulianto Saroso semakin membaik.
Hal tersebut diungkapkan oleh Direktur Utama RSPI Sulianto Saroso, Mohammad Syahril.
Syahril mengatakan, kedua pasien sebagian besar sudah tidak mengalami gejala-gejala corona, yang di antaranya gangguan pernapasan.
Alhamdulillah semakin membaik, kalau kemarin itu tinggal batuk-batuk sedikit, sekarang pun begitu."

"Jadi komunikasi, kemudian demam sudah tidak ada lagi, kemudian batuknya sudah berkurang jauh, tidak ada sesak napas," ungkap Syahrial seperti dikutip dari Kompas.com, Rabu (4/3/2020).
• Beli Masker Senilai Rp 330 Ribu, Wanita Ini Justru Alami Kekecewaan Dapat Barang Bekas
• Daftar Harga Motor Sport 150 CC Naked Bike - Honda CB, Yamaha XSR, Vixion, Suzuki GSX, Kawasaki W175
• Seorang Pencuri Mobil Nekat Merampas Mobil yang Masih Ada Penumpangnya, Begini Akibatnya!
Syahril menyebut, bahwa kedua pasien saat ini masih bisa berkomunikasi dengan keluarga melalui telepon seluler masing-masing.
Hingga saat ini terdapat total sembilan pasien yang diisolasi di rumah sakit tersebut.
Dua di antaranya pasien yang positif corona, sedangkan tujuh pasien lainnya yang masih dalam pengawasan atau suspect corona.
"Jadi saat ini sudah ada total sembilan yang dirawat di ruang isolasi ketat. yang dua sudah positif."
"Nah yang dua ini, sampai Rabu ini berarti hari keempat ya," kata Syahril dikutip dari Kompas.com.
Syahril menuturkan, lima pasien yang dirawat isolasi sebelumnya pernah berkontak dengan dua pasien yang dinyatakan positif corona.
Sementara untuk dua pasien lainnya, diketahui memiliki riwayat pernah mengunjungi negara dengan kasus virus corona.
"Dari sekian pasien ini, ada lima yang kontak dengan pasien sebelumnya, yang dua lagi tracking karena dalam riwayat ada hubungannya dengan daerah yang diduga endemis tadi tadi," ujar Syahril.
Diberitakan sebelumnya, Indonesia telah mengumumkan kasus virus corona baru Covid-19 pertama yang menjangkit dua warga Depok pada Senin (2/3/2020).