Misa Rabu Abu, Ini Isi Surat Gembala Prapaskah 2020 Uskup Agung Jakarta
Dalam tradisi Gereja Katolik, Rabu Abu merupakan hari penanda dimulainya masa Prapaskah. Masa Pra Paskah berlangsung selama 40 hari...
Misa Rabu Abu, Ini Isi Surat Gembala Prapaskah 2020 Uskup Agung Jakarta
TRIBUNJAMBI.COM - Mulai hari Rabu Abu, umat Katolik di seluruh dunia memasuki masa Prapaskah
Dalam tradisi Gereja Katolik, Rabu Abu merupakan hari penanda dimulainya masa Prapaskah.
Masa Pra Paskah berlangsung selama 40 hari, hingga berakhir pada hari Minggu Palma.
Setelah itu, umat Katolik menjalani pekan suci, yang dimulai pada Minggu Palma, seminggu sebelum Hari Raya Paskah.
• Benarkah Rambut Yesus Gondrong? 7 Hal Tentang Yesus yang Tak Banyak Diketahui Orang
• KISAH Pria Muslim, Dijuluki Slamet Yesus Nama Aslinya Ternyata Penuh Makna dan Bukan Tanpa Sebab
• Kisah Rudy Badil Anggota Warkop DKI, Teman Dekat Soe Hok Gie, Wartawan Kompas Legendaris
Di Gereja Santa Teresia Jambi, umat Katolik mengikuti misa Rabu Abu, Rabu (26/2/2020).
Satu persatu umat maju, lalu mendapat penanda salib dari abu di dahi.
Pastor Pius Pujo Wiyanto, SCJ, yang memimpin misa mengingatkan makna abu yang diberikan di dahi.
"Manusia yang berawal dari abu dan kembali menjadi abu. Ini yang selalu mengingatkan kita," ujarnya.
Pujo Wiyanto juga menjelaskan tentang aturan pantan dan puasa bagi umat Katolik selama mas Pra Paskah.
Pagi tadi sekira seribu orang mengikuti misa Rabu Abu, misa berlangsung lancar.
Berikut ini isi Surat Gembala Prapaskah 2020 Uskup Agung Jakarta
Bapa Ignatius Kardinal Suharyo, Uskup Agung Jakarta
“AMALKAN PANCASILA, KITA ADIL BANGSA SEJAHTERA, SURAT GEMBALA PRAPASKAH 2020"
“Sognamo un mondo senza piu violenza; un mondo di giustizia e di sperenza. Ognuno dia la mano al sua vicino, simbolo di pace e di fraternita”
(“Kami memimpikan suatu dunia tanpa kekerasan; dunia yang berkeadilan dan berpengharapan. Biarlah setiap orang mengulurkan tangan kepada sesamanya, tanda damai dan persaudaraan”)
Sebagian LIRIK lagu “THE PRAYER” ini dikutip USKUP IGNATIUS SUHARYO dalam Surat Gembala Prapaskah 2020 yang mengajak kita untuk:
“Menjadi ‘KOMUNITAS ALTERNATIF’ dengan Mewujudkan KEADILAN SOSIAL”
Ditayangkan atau dibacakan pada Misa Sabtu-Minggu, 22-23 Februari 2020 di seluruh Gereja/Kapel se-KAJ sebagai pengganti homili.
Berikut ini videonya yang dilengkapi bahasa isyarat:
• Sejarah Terbentuknya Warkop DKI sejak 1970-an, Siapa Sebenarnya Rudy Badil dan Nanu Mulyono
• Daftar Lengkap Film Warkop DKI sejak 1970-an s/d 1994, Khusus Bioskop Layar Lebar
• Ingat Madonna Pacar Dono di Film Godain Kita Dong Warkop DKI? Begini Kondisinya Sekarang