Penerimaan CPNS Sarolangun
Peserta CPNS Sarolangun Ikuti Tes SKD Besok Senin, Bupati CE Berharap Terpilih CPNS Berkualitas
Peserta CPNS Sarolangun Ikuti Tes SKD Besok Senin, Bupati CE Berharap Terpilih CPNS Berkualitas
Penulis: Wahyu Herliyanto | Editor: Deni Satria Budi
Peserta CPNS Sarolangun Ikuti Tes SKD Besok Senin, Bupati CE Berharap Terpilih CPNS Berkualitas
TRIBUNJAMBI.COM, SAROLANGUN - Bupati Sarolangun H. Cek Endra berharap pada penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dilingkungan Pemerintah Kabupaten Sarolangun tahun 2020 ini, dapat melahirkan para PNS yang berkualitas sesuai dengan kriteria yang dibutuhkan.
Sebagaimana diketahui, pada penerimaan CPNS di lingkungan Kabupaten Sarolangun ada sebanyak 5.321 orang yang dinyatakan lulus bahan atau administrasi, dan akan mengikuti tes SKD CPNS pada Senin hingga Rabu (24-26) Februari 2020.
Sementara ada formasi 193 orang untuk direkrut CPNS kali ini, terdiri dari 95 formasi tenaga pendidikan, 53 formasi tenaga kesehatan dan 45 formasi untuk tenaga tekhnis lainnya.
• BREAKING NEWS Proses Tes SKD CPNS Kerinci dan Merangin Terkendala Tempat Penitipan Barang
• Tingkat Hunian Sejumlah Hotel di Jambi Meningkat, Pengaruh Adanya Tes CPNS di Kota Jambi
• Darwanto alias Bang Kodir, Pemancing Ikan yang Selamatkan Puluhan Pramuka Korban Banjir Kali Sempor
"Ya, sama seperti tahun lalu, kita juga dapat formasi 193 orang untuk tahun 2020. Kita berharap terpilih PNS yang sesuai dengan kebutuhan kita, dan tentunya terpilih orang yang berkualitas sesuai dengan kriteria formasi yang kita dapatkan," bilang Cek Endra.
Bupati dua priode ini juga meyakini dengan sistim perekrutan CPNS yang menerapkan sistim Computer Assisted Test (CAT) akan mampu mewujudkan harapannya itu dalam mendapatkan PNS yang berkualitas.
"Kami yakin dengan sistim tes CPNS yang ketat (CAT, Red) hari ini akan terpilih orang yang berkualitas dan sesuai dengan kriteria sesuai dengan formasi yang kita dapatkan. Mudah-mudahan itu segera terlaksana, dan kami dapat tambahan pegawai yang baru, yang lebih baik untuk memenuhi kekurangan tenaga kita terutama guru, di daerah terpencil," katanya.
Ia juga bersyukur dengan adanya peraturan Kemenpan RB saat ini bahwa dalam pengangkatan PNS kali ini, para PNS tidak boleh mengajukan pindah dari tempat tugasnya selama 10 tahun lamanya.
Sehingga tenaga guru dan medis yang berada di desa terpencil, tentu dengan aturan tersebut dapat mewujudkan pemerataan tenaga kependudukan di wilayah Kabupaten Sarolangun.
"Kami bersyukur dengan undang-undang yang baru PNS yang diangkat ini tidak bisa pindah sebelum 10 tahun, mudah mudahan tidak ada lagi para guru pns yang baru cepat mengajukan pindah yang ada di desa Terpencil. Dengan aturan ini para guru dan tenaga medis ini betah untuk mengabdi di desa terpencil," katanya.
Peserta CPNS Sarolangun Ikuti Tes SKD Besok Senin, Bupati CE Berharap Terpilih CPNS Berkualitas (Tribunjambi.com/Wahyu Herliyanto)