Viral Challange Berbahaya, Kapolres Muarojambi Imbau Keras, "Bisa Dipidanakan"

Viral Challange Berbahaya, Kapolres Muarojambi Imbau Keras, "Bisa Dipidanakan"

Laporan Wartawan Tribun Jambi Samsul Bahri

TRIBUNJAMBI.COM, SENGETI-Berbagai macam video tantangan atau challenge yang beredar di dunia maya atau era digital saat ini menjadi daya tarik masyarakat untuk mengikutinya. Tak jarang challange itu mengarahkan pada tindakan yang fatal.

Kapolres Muarojambi, mengeluarkan imbauan keras kepada masyarakat Kabupaten Muarojambi terutama kaum milenial untuk tidak melakukan challenge yang membahayakan terutama bisa berujung pada hal yang mengancam nyawa.

"Saya mengimbau kepada seluruh masyarakat terutama kaum milenial untuk berhenti mencontoh challenge yang membahayakan nyawa, jangan dicontoh hal yang berakibat fatal itu," ujarnya.

• Dana Bos Terlambat Cair, Kepala Sekolah di Muarojambi Ini Pakai Uang Pribadi Bantu Honorer

• Caroline Flack Ditemukan Bunuh Diri, Diduga Kasus Menyerang Pacar Jadi Pemicu

• Australia Kaji Kenapa Indonesia Masih Nol Kasus Coronavirus, Soroti Kebiasaan Warganya

Kapolres juga menegaskan kepada masyarakat Kabupaten Muarojambi, terutama kaum milenial, anak-anak muda pelajar dan mahasiswa, jangan sekali kali untuk meniru video challenge atau membuat video tantangan yang dapat mengancam keselamatan bahkan dapat menghilangkan nyawa yang bisa dipidanakan tersebut.

Selain itu, dalam kesempatan ini juga Kapolres meminta kepada masyarakat dan orangtua untuk untuk selalu mengawasi anak-anaknya terutama dalam menggunakan gadget agar tidak kebablasan.

Terlebih dengan video-video yang tidak benar serta bisa membahayakan nyawa seseorang agar jangan diikuti.

"Kepada orangtua saya imbau agar awasi anak-anaknya dalam menggunakan gadget, jangan sampai video yang tidak untuk ditiru itu jadi tiruan anak-anak kita, juga kepada kaum milenial saya tekankan jangan mudah meniru, walaupun itu sekedar iseng-isengan, itu bisa bahaya," imbaunya. 

FOLLOW INSTAGRAM TRIBUN JAMBI:

.