Berita Islami

Awali Hari dengan Dzikir, Ini Bacaan Doa Dzikir Pagi dan Petang Sunnah Rasulullah, Tersedia Lengkap

Awali Hari dengan Dzikir, Ini Bacaan Doa Dzikir Pagi dan Petang Sunnah Rasulullah, Tersedia Lengkap

Editor: Andreas Eko Prasetyo
net
ilustrasi berdoa 

Awali Hari dengan Dzikir, Ini Bacaan Doa Dzikir Pagi dan Petang Sunnah Rasulullah, Tersedia Lengkap

TRIBUNJAMBI.COM, BANDUNG - Untuk menjalani awal hari, umat muslim dapat mengerjakan terlebih dahulu dzikir pagi.

Dzikir merupakan salah satu aktivitas beribadah untuk senantiasa mengingat Allah SWT.

Umat muslim terutamanya diperintahkan agar berdzikir kepada-Nya sebanyak-banyaknya.

Boleh dikatakan dzikir hakikatnya menjadi kewajiban umat muslim.

Sebagaimana termaktub dalam Ummul Quran dan bacaan doa lainnya.

Namun selain menjadi dasar kewajiban, untuk senantiasa mencari ridha dan rahmat-Nya, umat muslim juga bisa mengerjakan dzikir khusus.

Yakni dzikir pagi dan petang.

HASIL Survei 3 Mantan Gubernur DKI, Ahok dan Jokowi Tetap Ungguli Anies, Soal Banjir BTP Juaranya!

Pengakuan Lucinta Luna Nyesal Jadi Artis Usai Rasakan Dibully, Depresi hingga Tersandung Narkoba

Ahli Australia Ungkap Kemungkinan Alasan Mengapa Indonesia Tak Dapat Deteksi Virus Corona

Dzikir ini merupakan amalan yang patut dikerjakan karena membuat jiwa lebih terisi, memacu semangat, berharap dimudahkan Allah dalam segala urusan.

Adapun waktu pelaksanaan dzikir ini dibaca saat masuk waktu subuh hingga matahari terbit.

Berikut ini di antara bacaan dzikir di waktu pagi dan petang, lengkap dengan artinya yang dikutip dari ukhuwahislamiah.com.

Membaca tasbih

Dalam Quran Surat Al--Ahzab: 41-42, Allah SWT berfirman: " Hai orang-orang yang beriman, berdzikirlah (dengan menyebut Nama) Allah dzikir yang sebanyak-banyaknya. Dan bertasbihlah kepada-Nya di waktu pagi dan petang."

Keterangan surat lainnya dapat dilihat dalam QS. Al-Mu'min ayat 55 dan Qaaf ayat 39.

Ilustrasi Berdoa
Ilustrasi Berdoa (Tribunwow)

Adapun berikut juga diriwayatkan HR Muslim, Rasulullah bersabda, “Barang siapa mengucapkan di waktu pagi dan petang: “Subhanallah wa bihamdih“; seratus kali tidak ada seorangpun di hari kiamat yang datang membawa suatu kebaikan yang lebih baik darinya, kecuali orang yang mengucapkan hal yang sama atau lebih dari itu".

Membaca Al Ikhlash, Al-Falaq dan An-Nas (3 kali)

Halaman
123
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved