Kapolda Jambi Berganti, Irjend Pol Muchlis: Firman Bukan Perwira Sembarangan
Irjend Pol Firman Shantyabudi resmi menjabat Kapolda Jambi menggantikan Irjend Pol Muchlis AS.
Penulis: Muuhammad Ferry Fadly | Editor: Teguh Suprayitno
lihat foto
Kapolda Jambi Berganti, Irjend Pol Muchlis: Firman Bukan Perwira Sembarangan
TRIBUNJAMBI.COM, JAMBI - Irjend Pol Firman Shantyabudi resmi menjabat Kapolda Jambi menggantikan Irjend Pol Muchlis AS. Beragam tradisi adat Jambi digelar di Mapolda Jambi untuk menyambut kapolda baru, Rabu (12/2/2020).
Irjend Pol Muchlis AS memberikan pesan kepada kapolda baru. "Tetap menjadi Firman yang saya kenal dari Taruna sampai sekarang. Beliau adalah bukan perwira sembarangan, dan perwira terpilih oleh kapolri untuk memimpin Polda Jambi," jelas Muchlis.
Sementara itu, Irjend Pol Firman Shantyabudi mengatakan akan meningkatkan pelayanan masyarakat. "Polda adalah tingkat pelaksana wilayah, pelayanan masyarakat dan penegakan hukum sudah menjadi tuntunan Undang-Undang," jelasnya.
• Terdakwa Narkoba di Rantau Keloyang Dituntut 9,5 Tahun Penjara, Mang Cek Ngaku Jadi Tulang Punggung
• Lima Anggota DPR Jambi Ini Akan Bersaksi di Sidang Suap Ketok Palu Kamis Besok
• 31 Daerah di Jambi Ini Jadi Kampung Narkoba, di Bungo Ada Dua Lokasi
Untuk itu, program kegiatan akan diarahkan peningkatan kewaspadaan, peningkatan kemampuam personel. "Ini semata-mata kami lakukan untuk pelayanan kepada masyarakat Jambi," jelasya.
Kemudian ia juga berkomentar tentang kasus yang mencolok di Provinsi Jambi yakni illegal driling dan juga Karhutla.
"Saya sebagai orang baru, dan saya harus banyak belajar di sini, tentunya saya akan lebih mengkedapankan fungsi prefentif, baik dengan data yang sudah ada maupum secara dinamis perkembangan masyarakat secara aktual, dan ini semua kita harus lakukan kerja sama dengan seluruh stekholder yang ada. Dan yang lebih penting masyarakat Jambi harus lebih peduli dengan lingkunganya," jelasnya.
Kapolda juga menanggapi tentang tahun 2020 merupakan tahun politik. "Politik dan pemilihan kepada daerah itu sarana pesta demokrasi. Yang namanya pesta itu kan semua senang semua gembira, jangan dibawa panas, ayo tunjukin Jambi siap berdemokrasi," tutupnya.
Saat ditanyakan program 100 hari kerja, jenderal bintang dua ini menjawab. "Saya terima tongkat ini, saya harus langsung bekerja di sini," tegasnya.
