Teroris Jambi Ditembak

Perlu Pencocokan, Sampel DNA Keluarga Terduga Teroris yang Tewas di Riau Diambil

Perlu Pencocokan, Sampel DNA Keluarga Terduga Teroris yang Tewas di Riau Diambil

Penulis: Mareza Sutan AJ | Editor: Deni Satria Budi
Kompas TV
Seorang teroris ditangkap di Desa Tolam Kecamatan Bunut yang berbatasan dengan SP ll Kelurahan Pelalawan Kecamatan Pelalawan Kabupaten Pelalawan Riau oleh Detasemen Khusus 88 pada Kamis (6/2/2020) sore sekitar pukul 18.25 WIB. 

Perlu Pencocokan, Sampel DNA Keluarga Terduga Teroris yang Tewas di Riau Diambil

TRIBUNJAMBI.COM, MUARA TEBO - Seorang terduga teroris WF alias Ibnu Thayyi (29) berakhir di Desa Tolam, Kecamatan Bunut yanh berbatasan dengan SP II, Kelurahan Pelalawan, Kecamatan Pelalawan, Kabupaten Pelalawan, Riau.

WF ditangkap dan ditembak mati oleh tim Detasemen Khusus (Densus) 88 pada Kamis (6/2/2020), sekitar pukul 18.25 WIB.

Diketahui, warga Padang Lamo, Desa Teluk Pandan Rambahan, Kecamatan Tebo Ulu, Kabupaten Tebo, Jambi ini meninggal dunia setelah dilumpuhkan dengan timah panas.

Informasi itu sudah sampai ke pihak keluarga pada Jumat (7/2/2020). Informasi yang Tribunjambi.com dapatkan, keluarga mengaku kaget menerima informasi kematian WF yang disebut-sebut merupakan anggota Jamaah Ansharut Daulah di Jambi.

Keluarganya berencana berangkat menjemput mendiang Jumat malam.

"Malam ini rencananya keluarga korban akan berangkat ke Pekanbaru untuk melihat korban," kata Riko, Sekretaris Desa Teluk Pandan Rambahan.

Selain itu, pihak kepolisian juga mengambil sampel DNA keluarga untuk dicocokkan dengan DNA WF.

BREAKING NEWS: Teroris Asal Jambi Ditembak Mati di Riau, Lebih 100 Polisi Mengepung

5 Fakta Teroris Asal Jambi yang Ditembak Mati, Pernah Tikam Anggota Densus 88 dan Ledakan Bom Pipa

Sumber Tribunjambi.com menambahkan, pengambilan sampel DNA dilakukan terhadap istri dan anak dari Wahyu Firmansyah yang berinisial R dan A yang masih berusia 7 bulan berupa air liur menggunakan katembat.

Pengambilan sample disaksikan Kapolsek Tebo Ulu, Iptu Iswahyudi, Kades Teluk Pandan Rambahan, Razali pihak lecamatan, keluarga, dan masyarakat Desa Teluk Pandan Rambahan.

Pengambilan sampel DNA tersebut akan dikirim ke Inafis Mabes Polri, guna memastikan bahwa WF yang ditembak di Provinsi Riau berasal dari Tebo.

Keterangan yang didapat, Sekdes Teluk Pandan akan ikut mendampingi anggota keluarga untuk berangkat ke Pekanbaru.

"Saya akan dampingi keluarga korban untuk tes DNA dan memastikan kalau WF memang benar keluarga dari sini. Pihak keluarga sangat terkejut dengan kejadian ini," katanya.

Berdasarkan keterangan warga, Wahyu Firmansyah memang tidak terlihat di desa selama sebulan terakhir.

Tidak ada informasi tentangnya, sampai kabar kematiannya sampai ke Desa Teluk Pandan. Wahyu Firmansyah, meninggalkan seorang istri dan seorang anak berusia 7 bulan.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jambi
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved