Berita Merangin
Si Kakek Bejat Melucuti Pakaian ABC, Bocah 7 Tahun Itu Jadi Korban
Sang cucu yang berusia 7 tahun, sebut saja ABC, mengalami hal yang sangat menyedihkan. Sang cucu dicabuli tiga kali.
Penulis: Muzakkir | Editor: Edmundus Duanto AS
TRIBUNJAMBI.COM, MERANGIN - Tindakan seorang kakek di Desa Air Batu Kecamatan Renah Pembarap, Kabupaten Merangin, ini sungguh bejat.
Pria berinisial DR (43) ini mencabuli cucunya sendiri.
Sang cucu yang berusia 7 tahun, sebut saja ABC, mengalami hal yang sangat menyedihkan.
Sang cucu dicabuli tiga kali.
• Siapa Sebenarnya 4 Warga Jambi yang Dievakuasi dari Wuhan China? Update Virus Corona
• Wanita Ini Batuk-batuk dan Mengaku Idak Virus Corona, Pelaku Pemerkosa Serahkan Diri ke Polisi
Perbuatan ini, dua kali dilakukannya di rumah dan sekali di sebuah pondok kebun durian.
Informasi yang dihimpun Tribunjambi.com, pencabulan yang dilakukan di pondok kebun durian terjadi pada 2 Januari lalu.
Kala itu, pelaku bersama istrinya dan korban telah berada di pondok tersebut selama tiga hari.
Pada pukul 19.00 WIB, istri pelaku pulang ke rumah dan meninggalkan ABC bersama pelaku di pondok.
Kesempatan ini dimanfaatkan pelaku untuk melampiaskan nafsu bejat.
Awalnya, pelaku membujuk korban untuk membuka pakaiannya.
Pelaku memberi iming-iming akan membeli pakaian baru.
Setelah pakaian ABC dilucuti, akhirnya kakek bejat itu melampiaskan nafsu.
Setelah mencabuli korban, pelaku langsung mengantar korban ke rumahnya.
Tindakan ini baru diketahu beberapa hari lalu, saat korban menceritakan hal ini kepada ayahnya.
Ibu dan ayah korban menanyakan hal tersebut kepada kakek bejat.
Tuan Rumah Jadi Juara Umum MTQ ke-49 Kabupaten Merangin |
![]() |
---|
Hubungan Bupati Merangin dan Wakilnya Dikabarkan Retak Dipenghujung Masa Jabatan |
![]() |
---|
Polres Merangin Persiapkan Keberangkatan Winda Tersangka Pembunuhan Anak Kandung ke RSJ Jambi |
![]() |
---|
Bupati Merangin akan Dapat Penghargaan Satyalancana dari Kementan RI |
![]() |
---|
Ini Manfaat Bendungan Raksasa di Merangin, Pengairan Sawah Hingga Pengendalian Banjir |
![]() |
---|