Sebut Jakarta Hancur oleh Anies, Ade Armando Balik Dikritik, Geisz: "Kebencian Berdasar Opini"

Menurut Ade banjir di DKI Jakarta adalah bentuk buruknya pemerintahan Gubernur Anies Baswedan.

Editor: Nani Rachmaini
kompas.com
Dosen Universitas Indonesia (UI) Ade Armando di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Jumat (8/11/2019).(KOMPAS.COM/ RINDI NURIS VELAROSDELA). Sebut Jakarta Hancur oleh Anies, Ade Armando Balik Dikritik, Geisz: "Kebencian Berdasar Opini" 

"Buktinya adalah normalisasi sudah berhenti, naturalisasi tidak dilakukan," lanjutnya.

Ade menjelaskan tim yang dibentuk Gubernur Anies untuk mengatasi masalah di Jakarta termasuk banjir menjadi berantakan.

"Timnya Anies tidak bisa menjelaskan kepada publik, apa yang mereka lakukan untuk mencegah banjir terjadi," tegas Ade.

Ade melanjutkan sekarang ini masyarakat kehilangan kepercayaan kepada Gubernur Anies.

Ini dikarenakan mantan Mendikbud ini tidak melakukan pekerjaanya dengan baik.

Bahkan menurutnya Gubernur Anies juga menyalahkan masalah banjir ke wilayah lain dan pemerintahan sebelumnya.

Terakhir, Ade menambahkan Gubernur Anies sebut tidak memiliki kesempatan untuk maju di Pilpres tahun 2024.

"Kalau kualitasnya seperti Anies, ya memang hancur. Jakarta saja sudah hancur apalagi Indonesia, harus diingatkan kepada publik," tutup Ade.

Komentar dari pendukung Anies

Aktivis Pendukung Anies Baswedan, Geisz Chalifah
Aktivis Pendukung Anies Baswedan, Geisz Chalifah (Tangkap layar channel YouTube KompasTV)
Aktivis Pendukung Anies Baswedan, Geisz Chalifah mengatakan membahas soal permasalahan banjir di Ibu Kota di awal tahun harus menggunakan data yang ada.

Geisz memandang banjir di tahun 2020 tersebut tidak lebih parah dari banjir-banjir sebelumnya.

"Itu jauh lebih rendah dibanding 2007 dibanding 2012 maupun 2017 kemarin dari segi titik yang tergenang," kata Geisz.

Bayi Lina Tak Dapat Bagian Warisan Rp 10 Miliar, Teddy Bersuara, dan Singgung Soal Niat Rizky Febian

Debat Panas, Haji Lulung Sebut Anies Digugat, Jokowi Juga Bisa Digugat, Azas: Ini Jadi Dipolitisir

Ratu Keraton Sejagat Bisa Update Status dari Penjara, Curhat Diperlakukan Bak Teroris

Namun, dirinya tidak menampik jika banjir di DKI Jakarta jauh dipolitisasi

"Komoditas politiknya jauh lebih besar, artinya apa antara opini dengan data, jauh lebih besar opininya daripada data," tandasnya.

Geisz menilai cara terbaik untuk mengkritik Gubernur Anies berdasarkan data yang ada.

Bukan menggunakan opini-opini seseorang.

"Kalau itu kritik, harus berdasar data. Tapi ini kebencian berdasarkan opini," tutur Geisz.

VIDEO: Detik-detik Bus Terguling Tewas 8 Orang

FOLLOW INSTAGRAM TRIBUN JAMBI:

.

(Tribunnews.com/Endra Kurniawan)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Ade Armando Kritik Gubernur DKI Jakarta soal Banjir, Pendukung Anies: Ini Kebencian Berdasar Opini

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved