Mundur dari Kerajaan Inggris, Meghan Markle Dikabarkan Langsung Terima Job Proyek Baru

Duchess of Sussex, Meghan Markle, dilaporkan telah menandatangani kesepakatan dengan Disney untuk sebuah proyek baru. Menurut Deadline, untuk proyek y

Editor: rida
vox.com
Meghan Markle 

TRIBUNJAMBI.COM- Duchess of Sussex, Meghan Markle, dilaporkan telah menandatangani kesepakatan dengan Disney untuk sebuah proyek baru.

Menurut Deadline, untuk proyek yang tak dijelaskan bentuknya secara rinci itu, Markle akan mendapat imbalan berupa sumbangan amal.

Proyek itu untuk membantu organisasi Elephants Without Borders.

Kabar kerja sama itu datang hanya beberapa hari setelah Markle dan suaminya, Pangeran Harry, mengumumkan bahwa mereka memutuskan mundur dari tugas kerajaan.

Jangan Lagi Takut! Kendaraan Dirampas Paksa Pihak Leasing Segera Lapor Polisi!

Blak-blakan Andhika Pratama Soal Sindir Program Nikita Mirzani, Hingga Nekat Langsung Temui Untuk

Jadwal Pertandingan Gubernur Cup Minggu Sore Ini, Batanghari Terancam Tak Lolos Penyisihan

Namun, masih menurut laporan, kesepakatan itu sebenarnya ditandatangani sebelum Markle dan dan Harry "hengkang" dari istana.

Times of London adalah yang pertama melaporkan tentang kesepakatan Markle dengan Disney tersebut.

Terlepas dari soal waktu, kerja sama terbaru bintang serial Suits itu mungkin yang dimaksud oleh Pangeran Harry bahwa mereka akan membagi waktu mereka antara Amerika Utara dan Inggris.

Lebih lanjut, Deadline juga melaporkan pasangan itu dan Disney sudah lama menjalin hubungan baik setelah perusahaan memberi mereka animasi cat air Winnie-the-Pooh untuk merayakan kelahiran Archie anak mereka.

Geger Pasangan Pengantin Baru Rosna dan Akbar Tewas Bersimbah Darah Dalam Kamar Kos

Fakta Dibalik Video Viral Mobil Dilempari Batu dan Diteriaki “Maling”, Tertangkap Dekat McD

Rela Berpaling dari Maia Estianty, Ahmad Dhani Sesumbar Ungkap Alasan Jatuh Cinta ke Mulan Jameela

Seingat penggemar, keduanya juga menghadiri pemutaran perdana film The Lion King pada Juli 2019.

Pemutaran perdana diadakan untuk mendukung Taman Afrika yang merupakan organisasi yang didukung Pangeran Harry.

Sebelumnya diberitakan, dilaporkan bahwa pasangan itu tidak pernah memberi tahu Istana Buckingham atau Pangeran William dan Kate Middleton tentang keputusan mereka untuk mundur.

GALERI FOTO: Nissa Sabyan Pukau Ribuan Warga Jambi, Cantik, dan Syahdu Lagu-lagunya Bikin Histeris

Buntut Banjir Jakarta, Penyewa Mal Tuntut Ganti Rugi ke Pemprov DKI Karena Rugi Miliaran Rupiah

Perjalanan Karir Bonyx Yusak Saweho, Mantan Petinju Olimpiade Athena 2004 yang Kini Menjadi Camat

Ibu dan Anak Tewas di Kamar Mess PT, Polres Muarojambi UngkapTemuan di TKP & Informasi dari Warga

Menurut BBC News, seorang juru bicara istana mengatakan pilihan mereka untuk bergerak maju dengan rencana mereka tanpa berkonsultasi dengan Ratu Elizabeth II membuat Keluarga Kerajaan merasa "kecewa".

Namun terlepas dari itu, pasangan ini bersiap melangkah ke bab berikutnya dalam hidup mereka.

E! News telah menghubungi Disney, namun belum ada tanggapan.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Mundur dari Kerajaan, Meghan Markle Disebut Tanda Tangani Proyek dengan Disney"

Polemik Pangeran Harry dan Meghan Markle, Ratu Elizabeth Cari Solusi

Ratu Elizabeth II menghubungi putranya, Pangeran Charles, serta cucunya, Pangeran William guna berunding mengenai keputusan Pangeran Harry dan Meghan Markle mengundurkan diri dari kapasitas mereka sebagai anggota "senior" keluarga Kerajaan Inggris.

Mereka kemudian mengutus staf senior kerajaan untuk mencari solusi. Istana Buckingham "kecewa" dan para anggota senior keluarga kerajaan diketahui "terluka" oleh pengumuman Pangeran Harry dan Meghan.

BBC mendapat informasi bahwa Pangeran Harry dan Meghan tidak berkonsultasi dengan anggota keluarga kerajaan lainnya—termasuk Ratu Elizabeth II maupun Pangeran William—sebelum mengemukakan pernyataan itu.

Pangeran Harry dan Meghan mengaku keputusan tersebut diambil "setelah berbulan-bulan mempertimbangkan dan berdiskusi internal".

"Kami berniat mengundurkan diri sebagai anggota 'senior' keluarga Kerajaan Inggris dan bekerja untuk menjadi mandiri secara keuangan, seraya terus mendukung penuh Yang Mulia Ratu."

Mereka juga menyebut berencana membagi waktu antara Inggris dan Amerika Utara selagi "terus menghormati tugas kepada Ratu, Persemakmuran, dan patron kami".

Setelah merilis pengumuman itu, Meghan Markle dilaporkan kembali ke Kanada.

Selama liburan Natal, Meghan dan Pangeran Harry cuti enam pekan dari tugas-tugas mereka sebagai anggota keluarga kerajaan untuk berlibur di Kanada bersama putra mereka, Archie, yang lahir pada Mei 2019.

Koresponden BBC di Istana Buckingham mengatakan pihak keluarga kerajaan "kecolongan" dengan pernyataan pasutri tersebut.

Juru bicara Istana Buckingham mengatakan diskusi dengan pasangan suami-istri (pasutri) bergelar Duke dan Duchess of Sussex mengenai keputusan mereka berada pada "tahap awal".

"Kami paham hasrat mereka untuk mengambil pendekatan berbeda, namun ini adalah topik yang rumit dan memerlukan waktu untuk dibahas."

Walau menyatakan mengundurkan diri sebagai anggota senior keluarga kerajaan, Pangeran Harry tetap berada pada peringkat enam pewaris takhta kerajaan.

Kemandirian Finansial

Selain mengundurkan diri sebagai anggota senior keluarga kerajaan, Pangeran Harry dan Meghan juga mengumumkan bahwa mereka tidak lagi menerima pendanaan dari Sovereign Grant.

Sovereign Grant merupakan uang publik yang dialokasikan untuk mendanai tugas-tugas resmi anggota keluarga kerajaan.

Jumlahnya pada 2018-2019 saja mencapai 82 juta poundsterling atau setara dengan Rp1,4 triliun.

Pangeran Harry dan Meghan mengaku Sovereign Grant mendanai 5 persen dari tugas resmi mereka pada 2019, sedangkan sisanya didanai Pangeran Charles melalui penghasilan dari Duchy of Cornwall.

Pemakaian uang rakyat Inggris untuk tugas kerajaan, misalnya, terwujud dalam pengamanan.

Pasutri tersebut digolongkan sebagai "orang yang dilindungi secara internasional", yang berarti mereka harus mendapat pengamanan bersenjata dari Kepolisian Metropolitan.

Lebih lanjut, Pangeran Harry dan Meghan selama ini menempati rumah di Windsor yang baru direnovasi dengan uang rakyat sebanyak 2,4 juta poundsterling (Rp43,7 miliar).

Reaksi Berbagai Pihak

Reaksi masyarakat setelah Pangeran Harry dan Meghan mengumumkan keputusan mereka, amat beragam.

Banyak pertanyaan diajukan mengenai tugas mereka di Kerajaan Inggris dalam masa mendatang.

Bryony Gordon, wartawan Daily Telegraph yang mengenal dan telah mewawancarai pasangan tersebut, menilai keputusan mereka dapat dikaitkan dengan kondisi kesehatan jiwa setelah menjadi "karung samsak" bagi bangsa yang "misoginis dan rasialis".

Kemudian, Graham Smith selaku juru bicara gerakan Republik yang menyuarakan kepala negara dipilih oleh rakyat, mengatakan keputusan Pangeran Harry dan Meghan "mencuatkan beragam pertanyaan tentang masa depan monarki"

Beragam pertanyaan, menurut Smith, juga bisa muncul dari para pembayar pajak mengenai pendanaan pengamanan dan kehidupan mereka di luar negeri.

"Mereka mengatakan akan keluar dari tugas-tugas kerajaan, tapi tidak berhenti mengambil dana publik sampai mereka menemukan sumber penghasilan lain."

Sementara itu, Menteri Kehakiman Inggris, Robert Buckland, mengatakan "kita harus tetap merayakan dan mendukung" kontribusi keluarga kerajaan kepada Inggris lantaran punya "peran penting dalam layanan publik".

Pada Oktober lalu, Pangeran Harry dan Meghan mengungkapkan keluhan mereka selama mendapat sorotan media.

Pangeran Harry bahkan mengatakan tidak ingin apa yang menimpa ibunya terjadi pada keluarganya.

Putri Diana, Princess of Wales, meninggal dalam kecelakaan mobil di Paris pada tahun 1997 setelah sempat dikejar kerumunan paparazzi.

"Saya akan selalu melindungi keluarga saya, dan saya sekarang memiliki keluarga yang (harus) dilindungi.

"Jadi semua yang dia (Diana) alami, dan apa yang terjadi padanya, membuat apa yang terjadi setiap hari menjadi sangatlah penting, dan ini bukan berarti saya paranoid, ini karena saya tidak ingin mengulang apa yang terjadi di masa lalu."

Pangeran Harry lantas melayangkan tuntutan hukum terhadap pemilik tabloid the Sun, the News of the World yang kini sudah tutup, dan the Daily Mirror terkait dugaan peretasan telepon.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Polemik Pangeran Harry dan Meghan Markle, Ratu Elizabeth Cari Solusi"

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved