Tak Ingin Senasib Dengan Maia Estianty, Hindari Hubungi **21* di WhatsApp Gopay
Jangan pernah coba telepon/hubungi nomor berkode **21*, akibatnya ke WhatsApp, GoPay.
TRIBUNJAMBI.COM - Jangan pernah coba telepon/hubungi nomor berkode **21*, akibatnya ke WhatsApp, GoPay.
Hal ini untuk menghindari korban selanjutnya seperti artis Maia Estianty, sehingga usahakan tidak hubungi nomor berkode **21*.
Maia Estianty sempat menjadi korban modus penipuan melalui aplikasi layanan ojek online.

Orang tersebut meminta Maia Estianty menghubungi nomor **21* 0821 78912261#, dengan alasan untuk mengubah pengemudi karena ban kendaraannya bocor.
Setelah mengikuti permintaan itu, saldo GoPay Maia Estianty malah tersedot.
Kemudian, Maia Estianty baru tersadar pelaku dapat mengakses data lain di ponselnya, tidak hanya panggilan yang masuk ke nomornya.
• Prabowo Pernah Buat Geger Saat Akmil, Gegara Baca Buku Ini di Kelas, Ungkap Sifat Asli Menhan RI
• Demi Uang Rp 1 Juta, Gadis di Lampung Jual Foto Tanpa Busana Temannya Saat Mandi
Pintu masuk akses itu terletak pada kode OTP yang seharusnya bersifat rahasia.
OTP bisa didapatkan dengan cara-cara tertentu, tidak harus melalui pesan singkat, tetapi juga bisa melalui telepon dan WhatsApp.
Jika kode itu sudah didapatkan oleh orang lain, maka orang tersebut akan dengan mudah melakukan apa pun terhadap akun-akun korbannya.
Misalnya, akun WhatsApp yang ternyata dinonaktifkan, saldo Gopay yang ludes digunakan, dan rekening serta kartu kredit yang hampir ikut terbobol.
Lalu, apa maksud kode itu?
Kompas.com mengonfirmasinya kepada Telkomsel sebagai salah satu penyedia jasa komunikasi seluler terbesar di Indonesia.
General Manager External Corporate Communication Telkomsel, Aldin Hasyim menyebutkan, kode-kode itu sebenarnya berfungsi sebagai fitur Call Forward atau Call Divert.
• Ingat Anak Angkat Cristiano Ronaldo di Indonesia, Martunis Baru Saja Mempersunting Kekasihnya
• Terungkap Panji Petualang Takut Pada Hewan Ini Sampai Histeris Buat Atta Halilintar Terbahak Bahak
Fitur itu dapat mengalihkan panggilan di suatu nomor ke nomor lainnya karena berbagai alasan.
Misalnya, pengalihan karena nomor yang dituju memberlakukan pengalihan untuk semua panggilan, panggilan tidak terjawab, nomor sedang sibuk, atau nomor sedang tidak aktif/ berada di luar jangkauan.