Begini Nasib Pemuda yang Keroyok Anggota TNI di Kediri, Muncul Dengan Video Permintaan Maaf

Dalam video viral itu nampak permintaan maaf terduga oknum pendekar pencak silat pengeroyok anggota TNI.

Editor: Heri Prihartono
Aro/Grid Oto
Ilustrasi Pengeroyokan 

Video inipun mendapat beragam komentar dari warganet.

Mayoritas warganet merasa kesal dengan perbuatan para pelaku

@egyrachmadi: Sm aparat sj berani apalagi masy.biasa. Tlg tenggelamkan saja yg begini min...

@dede_juwanda83: Kena tangkap sedih liat nya.. tp klo kagak kena tangkap dia x yg paling garang

@giezlank: Aaahhhh kurang ajar si om om ini

DRIVER Taksi Online Tewas Mengenaskan, Ditikam & Lehernya Dijeret dari Belakang: Begini Kronologinya

Sementara terkait beredarnya video permintaan maaf oknum pendekar di medsos masih belum ada tanggapan dari aparat kepolisian.

Kasubag Humas Polres Kediri Kota AKP Kamsudi saat dikonfirmasi masih belum mendapatkan penjelasan perkembangan pengusutan dari reskrim.

Diberitakan sebelumnya, seorang anggota TNI dari Yonif Mekanis 521, Prada Abdul Mujib menjadi korban pengeroyokan oleh oknum pendekar pencak silat yang konvoi ke Monumen SLG Kediri.

Berikut Kronologi Anggota TNI Dikeroyok Pendekar Pencak Silat yang dipaparkan oleh Kapolres Kediri Kota AKBP Miko Indrayana setelah memeriksa 10 saksi. 

Pengeroyokan terhadap Prada Abdul Mujib berlangsung di Jalan Ahmad Yani, Kota Kediri, Sabtu (21/12/2019) malam.

Saat itu Prada Abdul Mujib melihat keributan antara pengendara motor dengan rombongan massa.

Rombongan masssa ini diduga para pendekar pencak silat.

Prada Abdul Mujib bermaksud melerai para pelaku keributan tersebut.

Namun massa tampaknya tidak terima. Mereka melakukan perlawanan dan mengaiaya Prada Abdul Mujib.

Kericuhan ini berlangsung saat rombongan massa pulang dari melihat pertunjukan musik di Taman Tirtoyoso.

Halaman
1234
Sumber: Surya
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved