Disdik Bungo Masih Tunggu Arahan Pusat Soal Penghapusan UN, 2020 Dipastikan Masih Ujian
Menanggapi wacana penghapusan Ujian Nasional Dinas Pendidikan Kabupaten Bungo masih menunggu arahan dari pusat.
Penulis: Mareza Sutan AJ | Editor: Teguh Suprayitno
Disdik Bungo Masih Tunggu Arahan Pusat Soal Penghapusan UN, 2020 Dipastikan Masih UN
TRIBUNJAMBI.COM, MUARA BUNGO - Menanggapi wacana penghapusan Ujian Nasional (UN), Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Bungo masih menunggu arahan dari pusat.
Namun, kata Nasrun selaku Kepala Bidang Pendidikan Dasar Disdikbud Kabupaten Bungo, wacana penghapusan UN itu belum berlaku untuk tahun ajaran 2019/2020.
"Rencana pemerintah melalui menteri pendidikan terkait penghapusan UN, kalau untuk tahun ajaran 2019/2020 belum terlaksana," katanya, Senin (23/12/2019).
Dia mengatakan, data peserta yang akan mengikuti UN tahun depan sudah naik disampaikan ke pusat dan sudah dianggarkan.
• DPRD Muarojambi Gelar Paripurna Hasil Reses, Masalah Infrastruktur Mendominasi
• Antisipasi Lonjakan Harga Sembako Jelang Natal, Hilal Minta Tak Andalkan Satu Distributor
• Air Sungai Meluap, 10 Hektar Tanaman Padi di Ladang Panjang Terendam Banjir
"Tahun ajaran 2019/2020 berakhir bulan Juni 2020. Data sudah naik, dan dianggap 'kick off' pada 31 Desember ini. Diperkirakan bulan April mereka ujian," jelasnya.
Kata Nasrun, ketika data diminta, berarti sah kegiatan tahun pelajaran 2019/2020 masih memberlakukan UN. Nanti, tahun ajaran 2020/2021 kemungkinan UN tidak diberlakukan lagi.
Menurut Nasrun, selama ini sebagian besar butir soal UN juga berasal dari daerah. Soal itulah yang diajukan ke pusat untuk diujikan dalam ujian nasional.
"Padahal soal-soal itu, 75 persennya dari kami, baik itu KKG dan MGMP. Butir soal sudah kami edit semua, kami kirim ke pusat. Kemudian baru dari nasional 25 persen," terangnya.
"Tapi nanti kita lihat lagi. Kami juga masih menunggu arahan dari pusat," selanya.(Tribunjambi.com/ Mareza Sutan A J)