10 Film Action Pasukan Khusus untuk Tontonan Akhir Tahun, Misi Mustahil Kopassus, SAS, Navy Seal
Sepuluh film action ini bisa menjadi tontonan menarik akhir tahun. Ini film pilihan yang bercerita tentang misi mustahil pasukan
TRIBUNJAMBI.COM - Sepuluh film action ini bisa menjadi tontonan menarik akhir tahun.
Ini film pilihan yang bercerita tentang misi mustahil yang pasukan khusus yang paling seru.
Sampai kini, film action selalu memiliki tempat di hati para penontonnya.
• Istri Pukuli Suami Idap Stroke hingga Berdarah-darah, Ternyata Sudah Tak Sabar Lagi
• Pulang Malam Mingguan, Pasangan Kekasih yang Juga Polisi Ini Gagalkan Perampokan Bersenpi
• Andre Rosiade Diancam? Chat Tembak Mati Istri Gubernur Sumbar Setelah Buka-bukaan Data
Film perang merupakan jenis film yang paling disukai, terutama oleh kaum laki-laki.
1. Hunter Killer
Film Hunter Killer merupakan arahan sutradara Donovan Marsh.
Hunter Killer adalah nama bagi kapal selam AS.
Film ini sendiri diangkat dari novel fiksi Firing Point (2012) karya George Wallace dan Don Keith.
Wallace adalah mantan komandan di Navy Seals yang berpengalaman selama 22 tahun di kapal selam nuklir.
Cerita film ini bermula di kedalaman laut Barent, yang berada di perairan Rusia. Sebuah kapal selam pimpinan Kapten Joe Glass (Gerard Butler) tengah menyelidiki insiden tenggelamnya kapal selam USS Tampa Bay.

Glass menemukan fakta adanya keganjilan atas tenggelamnya kapal selam USS Tampa Bay.
Di sisi lain, empat pasukan elite AS Navy Seals, yakni Bill Beaman (Toby Stephens), Matt Johnstone (Ryan McPartlin), Devin Hall (Michael Trucco), dan Jimenez (Gabriel Chavarria), melakukan pengintaian di Pangkalan Angkatan Laut Rusia, di Polyarny kawasan Teluk Kola, Rusia Utara.
Dalam pengintaian, mereka juga menemukan fakta bahwa ada upaya kudeta yang dilakukan Menteri Pertahanan Rusia, Laksamana Dmitri Durov (Michael Gor) terhadap Presiden Rusia, Zakarin (Alexander Diachenko).
Mereka menyandera presiden dan membunuh ajudan presiden.
Mendapatkan informasi ini, AS mengambil inisiatif untuk melakukan misi penyelamatan terhadap presiden Rusia atas kudeta tersebut.
Upaya itu dilakukan untuk mencegah meletusnya Perang Dunia Ketiga.