Tips Mencerahkan Kulit Wajah, Tak Kalah dengan Skin Care, Jangan Buang Air Cucian Beras, Mudah
Air tajin adalah air berwarna putih atau kekuningan yang kental ketika kita menanak nasi.
Bahkan, banyak produk kecantikan yang sudah menggunakan air cucian beras ini sebagai bahan tambahan, misalnya pada sabun, toner, dan krim.
2. Mencerahkan kulit hitam akibat sinar matahari
Jika kamu merasa kulit wajah menghitam, gunakan air cucian beras sebagai air cuci muka sehari-hari.
Kandungan antioksidan dalam air ini dipercaya dapat merangsang produksi kolagen pada kulit yang dapat mencegah lahirnya kerutan, melindungi kulit dari dampak sinar matahari, dan bersifat anti-aging.
• Suami Tak Pulang Ngaku Kerja, Fakta yang Ada Bikin Istri Nangis: Saat Bangun Saya Berharap Ini Mimpi
3. Melembapkan kulit
Kulit kering yang disebabkan oleh pemakaian sodium laurel sulfate (SLS) dalam berbagai produk kosmetik dapat diredakan dengan rutin menggunakan air cucian beras ini.
4. Memperbaiki kerusakan rambut
Kandungan inositol dalam air cucian beras dapat memperbaiki rambut yang telah rusak, termasuk kusam dan bercabang.
Selain memiliki banyak manfaat, air cucian beras juga sangat ekonomis karena mudah didapat atau dibuat sendiri.
Jangan dikasih ke bayi
Air rebusan beras juga disebut-sebut aman diberikan pada bayi, namun klaim ini masih sangat meragukan.
Sebagai orangtua, kita harus pandai memilah mana mitos dan fakta untuk kesehatan bayi.
Banyak orangtua yang memberi anaknya dengan air cucian beras jelang waktu pemberian makanan pendamping ASI (MPASI).
Namun, kita sebaiknya jangan menggunakan air ini sebagai pengganti MPASI itu sendiri karena tidak steril dan memang tidak diperuntukkan untuk bayi.
Berdasarkan Ikatan Dokter Anak Indonesia, bayi dan anak yang sedang diare harus diberikan cairan agar tidak dehidrasi, cairan yang dimaksud adalah ASI, air putih, oralit, atau memberikan susu formula.