ENAM Fakta Hakim Tewas, Jasadnya Ditemukan di Jok Belakang Sopir, Ada Bekas Jeratan di Leher
TRIBUNJAMBI.COM - Hakim Pengadilan Negeri Medan Jamaluddin ditemukan tewas mengenaskan di areal kebun sawi
Dikatakan Erintuah, sampai saat ini pihaknya masih menunggu hasil autopsi dari dokter RS Bhayangkara.
• Tagar #UninstallTokopedia dan Ustadz Haikal Hassan Trending Topic, Mengapa Bisa Ramai?
Erintuah berharap, jika kematian korban tidak wajar maka polisi harus mengusutnya secara tuntas.
"Ya jika hasil otopsi kematian korban tidak wajar kita berharap polisi segara untuk mengusutnya hingga tuntas," kata Erintuah.
Jamaluddin sempat masuk kantor dan tidak memakai pakaian training
Erintuah Damanik menjelaskan bahwa ada hakim lainnya sempat melihat Jamal keluar dari mobil untuk absen.
"Saya melihat pergi enggak, cuma melihat turun dari mobil si Hakim Pak Morgan, dilihatnya disebutnya ganteng kali ku lihat katanya. Itu sekitar jam-jam 7 pagi ," jelasnya di depan ruang autopsi RS Bhayangkara, Medan.
Ia menyebutkan bahwa Jamal tidak mengenakan pakaian training seperti yang dipakainya ketika ditemukan meninggal.
• HOAX atau FAKTA Rekening Bank Terpotong Tanpa Izin untuk Pembayaran Iuran BPJS Kesehatan
Malah Jamal terlihat mengenakan jeans dan kemeja.
"Disitu masih pakai jeans, belum pakai training. Nah disitu dia absen lah. Yang jelas Pak Morgan tadi lihat bahwa dia dilihat turun dari mobil," jelasnya.
Erintuah melanjutkan bahwa Jamaluddin tak mengikuti kegiatan sosialisasi e-Litigasi yang diadakan Mahkamah Agung di PN Medan.
"Habis itu beliau (Jamaluddin) tidak ada di kantor lagi, dia enggak ikut sosialisasi jam 8.30 WIB beliau tidak ada. Jadi di hari ini memang olahraga ditiadakan karena ada sosialisasi e-Litigasi tersebut. Itu selesai sampai jam 12 siang," jelasnya.
Bahkan, Erintuah juga menyatakan sempat heran-heran karena tidak melihat almarhum tidak mengikuti apel sore seperti biasanya.
• WIKIJAMBI Dulunya Dicap Kampung Narkoba Jambi, Sekarang Disulap Jadi Tempat Wisata Elok
"Apel justru tadi saya tanda tanya pak Jamal dimana, tiba-tiba enggak ada. Saya kepikiran beliau, kepikiran saya," jelasnya.
Lebih lanjut, Erintuah juga menjelaskan bahwa Hakim lainnya Dominggus Silaban di pagi hari juga sempat melihat Jamal tepat di depan ruangan Humas.
"Tadi juga ada yang sempat lihat di depan ruangannya. Jadi kebetulan kami sama pulang dari kantin dengan pak Hakim Dominggus, nah lantas pak Dominggus sebut dirinya lihat Pak Jamal. Baru dia pastikan ke saya lihat apa enggak, kalau saya enggak lihat. Itu sekitar jam-jam 8 lah. Jadi perkiraan kira kejadian setelah dari situ dia tidak nampak lagi," jelasnya.