Pancingan dengan Gratis Wifi, Kakek Homo Berhasil Perkosa 6 Pelajar SMP, Lokasi Dekat Polsek
Tak hanya dengan memancing gratis Wifi saja, Kakek Mu'anam Tulungagung ini juga membuat jebakan dengan memberikan ponsel hingga uang.
Pancingan dengan Gratis Wifi, Kakek Homo Berhasil Perkosa 6 Pelajar SMP, Lokasi Dekat Polsek
TRIBUNJAMBI.COM - Dengan memancing gratis Wifi, kakek yang memiliki penyimpangan seksual atau Homo ini berhasil perkosa 6 Pelajar SMP.
Tak hanya dengan memancing gratis Wifi saja, Kakek Mu'anam Tulungagung ini juga membuat jebakan dengan memberikan ponsel hingga uang.
Ternyata Kakek yang memiliki penyimpangan seksual atau homo ini termasuk kaya raya.
Pria 50 Tahun yang akrab di sapa kakek Mayar itu memiliki toko elektronik Nakita dan Warung kopi angkringan di pasa Boyolangu, Tulungagung, Jawa Timur.
Perbuatan Kakek Mayar menambah daftar panjang perilaku hubungan sesama jenis, terutama melibatkan pelajar laki-laki.
Sebanyak 5 dari 6 ABG cowok korban persetubuhan oleh Kakek Mayar berstatus masih pelajar sekolah menengah pertama dan sekolah menengah atas, usianya dari 15-17 tahun.
• Peringatan Tegas Anang Hermansyah Saat Tahu Atta Halilintar Berniat Bakal Menikahi Aurel Hermansyah
• Syahrini Kaget Diam-diam Reino Barack Chat Aisyahrani hingga Ada Ancaman, Incess Awalnya Tak Percaya
• Akibat Ulah Prabowo Subianto, Rocky Gerung Sampai Stress?, Saya Masuk Kabinet di Bawah Said Didu
• Kondisi Ashanty Pagi Ini, Kakek Buyut Bangsawan dan Gubernur Benteng Marlborough Bencoolen
Tindakan Kakek Mayar terbilang berani, karena lokasi ia menyetubuhi korbannya 6 ABG cowok, berjarak 30 meter dari Polsek Boyolangu.
Polisi menangkap Kakek Mayar di warung kopi angkringannya pada Kamis (21/11/2019) pukul 23.00 WIB sampai Jumat (22/11/2019) dini hari.
Penangkapan Kakek Mayar oleh personel Subdit Renakta Ditreskrimum Polda Jatim saat itu langsung tersebar ke telinga warga Boyolangu.
"Pokoknya ada kaitannya dengan begitu," ungkap Kasat Reskrim Polres Tulungagung AKP Hendi Septiadi seperti dilansir Surya pada Jumat.
Ia membenarkan personel yang menangkap Kakek Mayar dari Polda Jatim dan tersangka dini hari itu langsung dibawa ke Surabaya.
Hendi tak menjelaskan banyak perkara yang menjerat Kakek Mayar. Tapi ada kaitannya dengan pelanggaran perlindungan anak.
Saat Polda Jaitm menangkap Kakek Mayar, personel Polsek Boyolangu dilibatkan hanya sebagai pasukan tambahan.
"Anggota saya juga ikut mendampingi," ungkap Kapolsek Boyolangu AKP Sukirno.