Anak Bupati yang Tembak Kontraktor Resmi Ditetapkan Jadi Tersangka
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Jabar Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko menyebut bahwa IN, oknum ASN Pemkab Majalengka yang menganiaya dan men
Seperti diketahui, penembakan yang dialami Panji, saat dirinya hendak menagih uang proyek kepada IN.
Namun, Panji malah mendapatkan penganiayaan berupa luka tembak di tangannya.
Wakil Kepala Polres Majalengka, Kompol Hidayatullah mengatakan, pihaknya sudah memeriksa 9 saksi terkait penembakan kontrakator itu.
Salah satu saksi adalah IN sendiri.
"Orang yang diperiksa bertambah, sebelumnya 6 orang menjadi 9 orang," katanya kepada Kompas.com, Rabu (13/11/2019).
Ditambahkan Hidayatullah, untuk kasus ini sendiri masih dalam penyelidikan.
"Status dinaikkan dari penyelidikan menjadi penyidikan," katanya. D
iberitakan sebelumnya, Panji sebenarnya menunggu permintaan maaf dari pelaku.
Namun setelah seharian menunggu tak nampak niat baik dari pelaku, Panji akhirnya melapor ke Polres Majalengka.
"Harapan nunggu disana (Majalengka) satu hari, berharap dari IN ada konfirmasi pemintaan maaf. Tapi ternyata tidak ada itikad baik, minimal minta maaf tapi tidak ada," Kata Panji yang ditemui di Bandung, Selasa (12/11/2019).
Panji pun berharap polisi segera mengusut tuntas kasus penembakan dan ancaman yang dialaminya itu.
"Saya harap kepolisian usut tuntas ini," harapnya.
(Penulis: Kontributor Kompas TV Indramayu, Fadlyanto Sugiono | Editor: Farid Assifa dan Michael Hangga Wismabarata)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kasus Anak Bupati Majalengka Tembak Kontraktor, Polisi Periksa 9 Saksi"
Editor : Candra Setia Budi