Jenis-jenis Makanan yang Baik dan Tidak Dikonsumsi Saat Menstruasi, Jahe dan Permen Boleh?
Saat menstruasi kebutuhan nutrisi perempuan tentu akan mengalami perubahan. Asupan makanan yang dikonsumsi juga turut memengaruhi
Jenis-jenis Makanan yang Baik dan Tidak Dikonsumsi Saat Menstruasi, Jahe dan Permen Boleh?
TRIBUNJAMBI.COM - Saat menstruasi kebutuhan nutrisi perempuan tentu akan mengalami perubahan.
Asupan makanan yang dikonsumsi juga turut memengaruhi perubahan kebutuhan ini.
Alasannya tak hanya karena fluktuasi hormon.
Tetapi, perempuan juga akan kehilangan mineral dan vitamin penting yang dibutuhkan oleh tubuh saat darah keluar selama menstruasi.
Untuk mendapatkan kembali vitamin dan mineral ini, para ahli merekomendasikan diet makanan yang seimbang saat datangnya periode menstruasi perempuan.
• SOAL Anggaran Beli Pasir Rp 52 Miliar, Disdik DKI: Bukan, Cuma Rp 600 Juta Untuk 150 Sekolah Untuk
Beberapa jenis makanan dapat membantu menjaga kadar vitamin dan mineral serta melawan beberapa kondisi seperti kram, bengkak, sakit kepala, mual, dan kelelahan.
Berikut jenis makanan yang sebaiknya dikonsumsi dan dihindari saat menstruasi, dari laman Brightside.
Makanan yang sebaiknya dikonsumsi saat menstruasi
1. Brokoli
Zat besi merupakan mineral yang hilang saat pendarahan pada masa menstruasi.
Brokoli membantu mendapatkan kembali zat besi yang hilang.
Selain zat besi, brokoli juga kaya akan serat, magnesium, dan potasium yang dapat membantu mengurangi perut begah, melancarkan pencernaan, dan merilekskan otot jika kamu kram.
2. Pisang
Pisang menjadi camilan terbaik untuk dimakan saat menstruasi.
Buah ini kaya akan magnesium, potasium, dan serat.
Sehingga membantu mengatur pergerakan sistem pencernaan, meredakan diare, serta mengurangi hasrat ngemil.
3. Cokelat hitam
Jika kamu ingin makan cokelat, jenis cokelat terbaik untuk dikonsumsi saat menstruasi adalah cokelat hitam.
Cokelat hitam mengandung banyak mineral yang menyehatkan.
Seperti zat besi, magnesium, antioksidan, dan flavanol.
Flanavol bermanfaat bagi kelancaran aliran darah dan merilekskan pembuluh darah.
Selain itu, cokelat hitam juga bisa meningkatkan mood.
• Diajak ke Kos, Bu Guru Ini Hubungan Intim dengan Pacar, Anak Murid Disuruh Lihat hingga Main Bertiga
4. Ikan salmon
Ikan salmon termasuk makanan yang menyehatkan karena mengandung asam lemak omega-3 dan menjadi sumber protein.
Makan salmon saat menstruasi bermanfaat untuk mengurangi inflamasi, meredakan kram, dan mengatur siklus menstruasi.
5. Jahe
Jahe tak hanya baik untuk mengendalikan inflamasi, tetapi juga mengurangi sakit menstruasi.
Tambahkan jahe segar ke dalam teh untuk diminum jika merasa perut tidak enak.
6. Jeruk dan lemon
Makan lebih banyak buah-buahan dapat membantu mencukupi asupan vitamin dan mengurangi keinginan berlebih untuk mengemil yang manis-manis selama menstruasi.
Buah sitrus atau jeruk-jerukan sangat bermanfaat.
Selain vitamin, jeruk mengandung banyak serat dan air, sehingga dapat menjaga hidrasi tubuh dan pencernaan.
Selain itu, buah sitrus baik untuk mengurangi rasa mual dan kondisi tidak menyenangkan terkait menstruasi.
Jeruk juga dapat mengurangi aliran derasnya menstruas jika mengalami pendarahan terlalu banyak.
Makanan yang harus dihindari saat menstruasi
1. Susu
Susu dan olahannya merupakan jenis makanan yang harus dihindari saat menstruasi apabila kerap mengalami kram dan sakit perut.
Susu mengandung laktosa, sejenis gula yang sulit dicerna bagi beberapa orang.
Selain itu, laktosa dapat menyebabkan perut begah, sakit perut, dan mual.
2. Permen dan camilan
Camilan favorit memang bisa memperbaiki mood, tetapi ingatlah camilan juga bisa menyebabkan kembung, kembung, dan inflamasi yang diakibatkan oleh kandungan pemanis buatannya.
Saat menstruasi, tubuh telah mengalami beberapa masalah seperti kehilangan darah dan mineral yang penting.
Oleh karenanya, sebaiknya hindari pemains buatan dan lebih baik perbanyak asupan buah-buahan.
• VIDEO: Viral Pria Kena Razia, Bukan Ditilang Tapi Malah Dapat Rp 100 Ribu
3. Kafein
Penelitian menunjukkan, konsumsi kafein saat menstruasi dapat memperpanjang durasinya.
Dalam beberapa kasusu, kafein malah bisa menyebabkan amenorrhoea, atau menstruasi yang tidak datang.
Selain itu, kafein juga meningkatkan sindrom-sindrom pra-menstruasi (PMS).
Jika kerap mengalami PMS, hindari minum kopi sebelum, selama, dan sesudah menstruasi.
4. Makanan pedas
Makan makanan pedas hanya akan menambah masalah pada perut.
Akan tetapi, jika memilih dengan bijak, beberapa jenis makanan pedas bisa bermanfaat saat menstruasi.
Contohnya, cabe segar dikenal dengan efek anti-inflamasinya, dan saffron dapat menyembuhkan sistem pencernaan yang kurang sehat.
(TribunPalu.com/Rizki A.)
• Pakar Mikro Beberkan Nagita Slavina Minta Cerai Tiap bertengkar Raffi Ahmad Dekat dengan Wanita Lain