PENYAMARAN Totalitas 2 Polwan Menjadi PSK Nyaris Gagal Gara-gara Ketemu Sosok yang Sudah Kenal
TRIBUNJAMBI.COM - Apa jadinya kalau 2 orang Polisi Wanita ( Polwan) menyamar menjadi Pekerja Seks Komersial (PSK), demi
"Mira, kamu jangan pulang dulu, nanti malam ada kegiatan. Tolong kamu jangan bilang anggota lain. Sore ini saya mandi di kantor dan selanjutnya antar saya ke salon," ujar Rochana.
Rochana kemudian menyampaikan perihal rencana penyamaran itu kepada Mira.
Dengan membonceng Mira mengendarai motor matik, mereka selanjutnya berangkat menuju salon di wilayah Pati.
Berdandan seksi
Awalnya kedua polwan ini sempat canggung karena harus mengubah kebiasaan dengan berdandan seksi.
Namun, semua itu terpaksa dikesampingkan demi tugas mulia.
"Mira sempat risih karena saya suruh berganti kaus minim dan hotpant. Begitu juga saya yang memutuskan mengenakan daster dan melepas hijab. Tapi it's ok, inilah tugas yang harus kita emban," jelas Rochana.
• VIDEO Pendaftaran CPNS 2019 Dibuka 11 November, Ini 5 Instansi Pusat dan Daerah Formasi Terbanyak
• Harga Produksi Pertanian Naik, Terjadi Deflasi 1,04 Persen di Wilayah Perdesaan Jambi
Rambut kedua polwan ini pun didandani ala kekinian.
Bripda Mira harus mengenakan rambut palsu karena rambutnya pendek.
"Saya juga minta Mira memakai topi. Kaus, hotpant serta topi itu milik anak saya. Kalau saya yang berdandan seperti anak muda kan lucu. saya pakai daster saja," ungkap Rochana sambil tertawa.
Rampung berdandan, kedua polwan tanpa berbekal senjata api (senpi) ini bergegas menuju warung kopi Kuro-Kuro.
Motor matik diparkir di depan lokasi.
Mereka kemudian masuk ke dalam untuk mengawali aksi penyamaran.
• Ingatkan Dampak Negatif Kemajuan Teknologi, Bupati Pimpin Peringatan Sumpah Pemuda
• VIDEO Pendaftaran CPNS 2019 Dibuka 11 November, Ini 5 Instansi Pusat dan Daerah Formasi Terbanyak
Keduanya mengaku sebagai sesama kerabat dengan status janda yang membutuhkan pekerjaan.
Rochana dan Mira kemudian bergantian memelas dan merayu seorang wanita PSK yang ada di dalam warung kopi.